Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kongres AS Diminta Keluarkan Undang-Undang Soal Facebook

Basuki Eka Purnama
06/10/2021 11:14
Kongres AS Diminta Keluarkan Undang-Undang Soal Facebook
Mantan karyawan Facebook Frances Haugen saat berbicara di Kongres AS.(AFP/Drew Angerer/Getty Images)

SEORANG mantan karyawan Facebook, Selasa (5/10), mengatakan bahwa raksasa media sosial itu menyebabkan perpecahan, berbahaya bagi anak-anak dan harus diatur.

Frances Haugen, mantan karyawan Facebook itu, bebricara di Capitol Hill setelah dia membocorkan hasil penyelidikan internal Facebook ke pihak berwenang dan surat kabar The Wall Street Journal.

"Saya yakin Facebook melukai anak-anak, memicu perpecahan, dan melemahkan demokrasi kita," ujar Haugen.

Baca juga : Reddit Ingin Raup US$500 Juta dalam Debut Pasar Saham

"Kongres harus bertindak karena masalah Facebook ini tidak akan selesai tanpa bantuan Anda," lanjutnya.

Dalam kesaksiannya, Haugen menggarisbawahi kekuatan media sosial yang diakses miliaran orang setiap harinya itu.

Dia juga menggarisbawahi bahwa Facebook memicu gangguan pola makan, body-shaming, dan rasa rendah diri, terutama pada kelompok remaja.

"Enam puluh tahun dari sekarang akan ada perempuan yang memiliki tulang remah karena pilihan yang dibuat Facebook pada hari ini," ujar Haugen mengacu pada akibat gangguan pola makan.

Haugen mengatakan hal itu kurang dari seharu setelah Facebook, Instagram, dan Whatsapp down selama 7 jam, memoengaruhi jutaan penggunanya. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya