Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERUSAHAAN perangkat cerdas terkemuka, Oppo, hari ini memamerkan sejumlah inovasi baru di ajang Mobile World Congress Shanghai (MWCS) 2021 yang berlangsung pada 23–25 Februari. Di saat yang sama, Oppo menandai era baru dalam teknologi pengisian daya seluler dengan meluncurkan proyek pengisian daya supercepat: The Flash Initiative, bersama mitra global FAW-Volkswagen, Anker, dan NXP Semiconductors.
The Flash Initiative lahir dari komitmen Oppo untuk memudahkan konsumen dengan menggunakan IP terobosan baru di luar pengisi daya smartphone konsumen di rumah, lalu dikembangkan untuk mobil, ruang publik, dan cip di dalam berbagai macam teknologi.
Berbasis pengisian daya supercepat VOOC dari Oppo, sejumlah organisasi visioner mengambil lisensi teknologi Oppo untuk membantu menghadirkan pengisian daya lebih cepat di setiap area kehidupan konsumen. Mitra baru ini termasuk Anker, FAW-Volkswagen, dan NXP Semiconductors —pemimpin di industri mobil, pengisian daya portabel, dan pembuatan cip.
Anker, salah satu merek elektronik konsumen terkemuka di dunia, menciptakan produk inovatif dari power bank hingga pengisi daya dan penyedot debu hingga headphone.
Adapun FAW-Volkswagen, usaha gabungan antara FAW Group dan Volkswagen Group, akan menggunakan IP pengisian daya unik Oppo untuk memasukkan pengisian daya cepat ke dalam mobil Volkswagen buatan Tiongkok, memberikan tenaga bagi pengemudi mobil dan penumpang saat bepergian.
Sementara produsen cip NXP Semiconductors menghadirkan solusi cerdas dan terhubung ke berbagai sektor, dari smart city hingga industri, otomotif, seluler, dan rumah. Membangun hubungan jangka panjang, NXP akan menerapkan beberapa paten Oppo untuk mendukung flash charging VOOC di seluruh rakitan papan sirkuit, yang berarti bahwa flash charging dapat lebih mudah diintegrasikan ke dalam lebih banyak aplikasi otomotif, ruang publik, dan pengaturan industri.
Setiap mitra akan bekerja dengan desain teknis eksklusif yang dikembangkan oleh OPPO, yang telah mengajukan lebih dari 2.950 paten flash charging di seluruh dunia dan lebih dari 1.400 di antaranya telah disetujui.
Baca juga: Cerdas dalam Memilih Smart Camera
"The Flash Initiative mencerminkan keyakinan Oppo pada teknologi human sentris yang akan membuat perbedaan signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Berkat mitra baru kami, teknologi eksklusif OPPO dapat menjangkau lebih banyak orang daripada sebelumnya. Ini adalah langkah penting dalam memberi kebebasan kepada konsumen untuk menggunakan perangkat yang mereka inginkan, apa pun yang perlu mereka lakukan atau di mana pun mereka berada," ujar Senior Director of Intellectual Property at Oppo, Adler Feng, dalam keterangannya, Selasa (23/2).
Cynthia Tan, Brand Director at Anker Innovations China, menambahkan, pengguna Anker selalu menjadi prioritas utama dan ini sesuai dengan filosofi human sentris dari OPPO. "Dengan bekerja sama dengan OPPO, kami berharap dapat memberikan pengalaman flash charging yang baru kepada pelanggan kami," katanya.
Head of Smart Power & IoT Solutions, APAC, at NXP Semiconductors, Will Wang, mengatakan pihaknya sedang bekerja untuk membangun dunia yang lebih cerdas dan pengisian daya yang lebih cepat merupakan bagian penting.
"Jika kami ingin meningkatkan kehidupan masyarakat melalui teknologi, maka kami perlu membuat pengalaman sehari-hari mereka lebih mudah dan nyaman melalui teknologi flash charging VOOC dari Oppo," cetusnya.
Laboratorium sertifikasi teknologi CTTL (China Telecommunication Technology Laboratory) akan menguji dan mensertifikasi setiap produk kemitraan yang dibuat dengan teknologi flash charging VOOC. Sebagai salah satu laboratorium sertifikasi teknologi terbesar di Tiongkok, CTTL merupakan pemimpin dalam menetapkan standar keamanan untuk teknologi flash charging, dan telah memberikan Oppo peringkat bintang lima untuk VOOC Flash Charging-nya.
Oppo juga bekerja sama dengan CTTL untuk mengembangkan makalah teknis tentang teknologi flash charging, terutama seputar perangkat dan keselamatan konsumen, dan akan dipublikasikan segera setelah MWC Shanghai.
Teknologi VOOC Oppo diperkenalkan pada 2014, dan lebih dari 30 model smartphone Oppo dengan VOOC sejauh ini telah memberikan pengalaman pengisian daya yang sangat cepat kepada lebih dari 175 juta pengguna di seluruh dunia. (RO/S-2)
Alumni ITB memiliki peran penting dan strategis untuk terlibat langsung dalam pembangunan nasional melalui kontribusi riset, pengembangan teknologi, dan inovasi industri.
PT Hariff Dipa Persada, perusahaan teknologi pertahanan swasta nasional menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Naval Group,
Kawasan Asia Tenggara, yang menyimpan 15% hutan tropis dunia dan hampir 20% spesies tumbuhan dan hewan global, menghadapi potensi kehilangan hingga 50% spesies terestrial pada 2100.
Agentic AI adalah sebuah pendekatan inovatif berbasis AI yang tidak hanya responsif, tetapi juga proaktif, adaptif, kolaboratif, dan otonom.
Samsung menyebut beberapa teknologi yang dihadirkan Apple terlihat familiar, dengan maksud sudah lebih dulu dimiliki oleh Samsung.
Tail 2 jadi kamera pertama yang memungkinkan rotasi vertikal 90 derajat dalam kualitas 4K tanpa cropping.
Oppo A5i membawa keunggulan ketahanan kelas militer serta baterai besar yang memiliki ketahanan penggunaan hingga empat tahun lamanya.
Oppo Reno 14 Pro bakal hadir dengan layar yang lebar yakni 6,83 inci dengan bentuk layar datar (tidak melengkung). Ukuran layar yang lebar ini tentunya sangat nyaman digunakan.
Ponsel pintar Oppo Find N5 seharga nyaris Rp30 juta ini disebut Oppo mampu mendukung aktifitas multitasking setara laptop.
Dengan aplikasi O+ Connect untuk Mac, Oppo Find N5 mendukung transfer file super cepat dan kontrol jarak jauh dengan perangkat Mac.
OPPO meluncurkan ponsel A5 Pro 5G di India, itu menjadi ponsel dengan tingkat perlindungan tinggi yakni menerima skor IP 69 dan beserta sertifikasi Kelas Militer MIL-STD-810H-2022.
OPPO merilis smartphone baru dari lini K series di India, tepatnya Oppo K13 5G yang merupakan penerus dari Oppo K12 5G yang meluncur pada 2024
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved