Berita Terbaru Pembunuhan Hari Ini

Pria yang Sempat Dinyatakan Hilang Jadi Tersangka Mutilasi Wanita di Bekasi

Korban ditemukan saat polisi mencari orang hilang atas nama M Ecky Listiantho, 34. Ecky dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Jumat (23/12) pagi.

Pelaku Pakai Gergaji Besi saat Mutilasi Korban Pembunuhan di Bekasi

Hengki menyebutkan, dugaan tersebut mengacu pada temuan tulang korban. Tulang jasad wanita tersebut meninggalkan bekas bergerigi.

Polisi Tangkap Kakak Beradik Pembunuh ABG di Tangerang

POLISI menangkap MI dan MS, dua pelaku pembunuhan terhadap anak baru gede (ABG) FM, berusia 16 tahun yang jasadnya ditemukan di tepi Jalan Raya Greenwich BSD City, Tangerang.

Kasus Ayah Bunuh Anak dan Aniaya Istri di Depok belum Disidangkan

Pelaku juga hingga saat ini belum menjadi tahanan Kejari Kota Depok.

Majelis Hakim Jadwalkan Datangi Rumah Sambo pada Esok Siang

Hal itu disampaikan oleh majelis hakim sebelum menutup persidangan kedua terdakwa pembunuhan berencana terhadap Brigadir J itu di PN Jaksel, Selasa (3/1).

Pesta Miras Tahun Baru, Remaja di Tangsel Dibunuh Motornya Digasak

Pelaku MS dan MI merencanakan aksi pada malam tahun baru dengan menggelar pesta minuman keras (miras) di rumah kontrakan salah satu temannya di Panunggangan Utara, Pinang, Kota Tangerang.

Asisten Rumah Tangga Ditemukan Tewas dalam Rumah Majikannya

Seorang wanita yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga ditemukan tewas bersimbah darah dalam rumah yang berada di kawasan Pondok Rangon, Cipayung, Jakarta Timur.

Polisi Pastikan Identitas Korban Mutilasi, Dibunuh pada November 2021

Berdasarkan pemeriksaan laboratorium forensik, diduga Angela dibunuh sekitar November 2021.

Tersangka Mutilasi di Bekasi Dijerat Pasal Berlapis

Diketahui, tersangka kasus pembunuhan dengan mutilasi MEL diduga menjalin hubungan asmara dengan Angela.

Mutiliasi Jenazah Angela dilakukan 2 Minggu Usai Dibunuh

Tersangka kasus pembunuhan M Ecky Listiantho (34) memutilasi tubuh Angel Hindriati Wahyuningsi (54) setelah dua minggu membunuhnya.

Tersangka Simpan Jasad Angela Lebih dari Setahun, Polisi: Bingung Mau Dibuang ke Mana

MEL sengaja menyimpan jasad Angela Hindriati Wahyuningsih, 54, selama lebih dari satu tahun di rumah kontrakannya di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kasus Pembunuhan ART Kepala Puskesmas Pondok Ranggon Diduga Bermotif Perampokan

Hasil pemeriksaan kepolisian, korban dihabisi saat seorang diri dan jenazahnya diletakkan di atas meja tamu yang dikelilingi kursi-kursi.

Pembunuh ART Kepala Puskesmas Pondok Ranggon Ditangkap di Banten

Pelaku bernama Muhammad Mardha Dzakwan alias Mardha, 27, ditangkap di wilayah hukum Polsek Brangsong (Pontang), Serang, Banten.

Jasad Angela Dimutilasi karena Tidak Muat di Kontainer

Setelah membunuh awalnya dia akan menguburkan langsung jasad Angela ke dalam box container. Namun, jasad utuh Angela tidak muat dimasukkan ke dalam box container.

Polres Bekasi Tangkap Pembunuh Anggota Ormas di Tempat Hiburan

Peristiwa pembunuhan ini tidak berkaitan dengan konflik antara organisasi masyarakat meski korban diketahui merupakan anggota ormas.

Tersangka Pelaku Mutilasi Kuasai Apartemen Angela pada 2019

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Resa F Marasabessy menjelaskan apartemen milik Angela berpindah tangan kepada Ecky melalui transaksi jual beli.

Tega, Perempuan Siram Bayinya hingga Tewas

Setelah bayi itu tidak bernyawa, Niawati kemudian membungkus jasad bayi tersebut menggunakan handuk dan memasukkannya ke plastik hitam pada saat dini hari. 

Seorang Pemuda Bekasi Tewas Ditikam Tetangga

Pemuda berusia 22 tahun berinisial AG tewas bersimbah darah di salah satu warung penyedia jasa layanan internet, Jumat (13/1) dini hari.

Polisi Dalami Keterangan Saksi Kunci Kasus Mutilasi Angela

Timsus gabungan Subdit Jatanras dan Subdit Resmob Polda Metro Jaya menemukan saksi dan alat bakti baru terkait kasus pembunuhan dengan cara mutilasi terhadap Angela.

Bharada E Dituntut 12 Tahun Penjara, Pengacara: Usik Rasa Keadilan

Ia mempertanyakan poin-poin dalam tuntutan JPU yang bisa meringankan kliennya. Ia mengatakan berdasarkan fakta di persidangan, kliennya tidak memiliki niat jahat sampai membunuh Brigadir J.

Menuju Sistem Pemilu yang Baik di Tengah Problematik Putusan MK

Langkah Pertama Penyelesaian Konflik Iran–Israel

Peluang Diplomasi ASEAN dalam Upaya Bina Damai BRN–Thailand Selatan

Gandeng Yayasan Benih Baik, Superindo Donasi Tabung Oksigen dan Sembako untuk Faskes

BenihBaik.com Luncurkan Program GenAktif, Kerja Sama Pemerintah Pusat dan Daerah

Bahrul Ulum dan Ayahnya Terkena Kanker Bersamaan

Bantu Alberto Menjalani Pengobatan Leukemia Tipe ALL