Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

PSG dan Chelsea Berebut Takhta di Final Piala Dunia Antarklub 2025

Khoerun Nadif Rahmat
13/7/2025 15:09
PSG dan Chelsea Berebut Takhta di Final Piala Dunia Antarklub 2025
Chelsea vs PSG.(DOK FIFA)

PARIS Saint-Germain (PSG) dan Chelsea akan saling berhadapan di partai final Piala Dunia Antarklub FIFA edisi perdana dengan format 32 tim, yang akan digelar di Stadion MetLife, New Jersey, Senin (14/7) waktu setempat. 

Laga ini menjadi penutup turnamen yang oleh Presiden FIFA Gianni Infantino disebut sebagai awal dari "era emas sepak bola level klub."

Pertandingan prestisius tersebut juga diperkirakan akan dihadiri oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

PSG datang ke final dengan status unggulan kuat. Usai meraih gelar ganda domestik di Prancis, mereka mencetak sejarah dengan menjuarai Liga Champions Eropa untuk pertama kalinya lewat kemenangan telak 5-0 atas Inter Milan. Performa impresif itu terus berlanjut di turnamen ini.

Skuad asuhan Luis Enrique menundukkan Atletico Madrid dan Inter Miami di fase grup, lalu menyingkirkan Bayern Munich di perempat final, sebelum menggulung Real Madrid 4-0 di semifinal, Rabu (10/7) lalu.

"Ini musim yang luar biasa, dan sangat penting bagi kami untuk mengakhirinya dengan cara terbaik," ujar Luis Enrique dikutip dari AFP.

Di sisi lain, Chelsea juga tak bisa dipandang remeh. Tim asal London Barat itu tiba di Amerika Serikat dengan modal finis di peringkat keempat Liga Primer Inggris dan menjuarai UEFA Conference League.

Namun, pelatih Chelsea Enzo Maresca mengakui keunggulan lawan. "Saat ini mereka mungkin adalah tim terbaik di dunia," ujarnya.

Bek Chelsea, Reece James, tetap optimistis. “Ini adalah final, pertandingan satu kali. Semua orang mengunggulkan mereka, tapi saya sudah berkali-kali ikut final di mana tim yang difavoritkan justru kalah,” ucapnya.

Chelsea masih menanti perkembangan kondisi gelandang andalan mereka, Moises Caicedo, yang mengalami cedera pergelangan kaki saat menaklukkan Fluminense di semifinal.

Cuaca Panas dan Iming-Iming Uang Besar

Laga puncak ini akan dimainkan pukul 15.00 waktu setempat di stadion berkapasitas 82.500 penonton, yang juga akan menjadi lokasi final Piala Dunia 2026. Namun, jadwal siang hari memicu kekhawatiran pemain.

Gelandang Chelsea, Enzo Fernandez, mengingatkan bahaya cuaca panas. “Bermain di tengah siang hari seperti ini sangat berbahaya,” katanya.

Faktor kelelahan juga menjadi sorotan. Bagi PSG, laga ini merupakan pertandingan ke-65 sejak musim dimulai Agustus lalu, sementara Chelsea memainkan laga ke-64 mereka.

Kendati demikian, besarnya hadiah uang menjadi daya tarik utama. Baik PSG maupun Chelsea dijamin membawa pulang lebih dari $100 juta atau Rp1,6 triliun, angka yang bisa meningkat tergantung hasil pertandingan. 

Dana tersebut tentu menjadi angin segar, terutama bagi Chelsea yang baru-baru ini dikenai sanksi keuangan oleh UEFA.

Infantino, dalam pernyataan di Trump Tower, New York, Sabtu (13/7), mengungkapkan optimismenya terhadap masa depan turnamen ini.

"Kami menciptakan sesuatu yang baru, yang akan bertahan lama dan mengubah lanskap sepak bola klub. Ini sudah menjadi kompetisi klub paling sukses di dunia," ujar Infantino. Edisi berikutnya dari turnamen ini dijadwalkan berlangsung pada 2029. (I-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya