Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Arema Ditahan Imbang Liga All Star 2-2 di Piala Presiden 2025

Budi Ernanto
08/7/2025 19:11
Arema Ditahan Imbang Liga All Star 2-2 di Piala Presiden 2025
Piala Presiden 2025.(DOK PSSI)

PERTANDINGAN Grup A Piala Presiden 2025 antara Liga Indonesia All Star dan Arema FC berakhir imbang 2-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada Selasa malam.

Dalam laga ini, Arema FC lebih dulu unggul lewat gol dari Salim Tuharea dan Dedik Setiawan, sementara Liga Indonesia All-Star berhasil menyamakan skor melalui dua penalti yang dieksekusi oleh Witan Sulaeman dan Septian David Maulana.

Hasil imbang ini membuat Liga Indonesia All-Star tetap berada di posisi terbawah klasemen Grup A dengan koleksi satu poin dari dua pertandingan. Sementara itu, Arema FC yang baru menjalani satu laga menempati peringkat kedua dengan poin yang sama.

Selanjutnya, Arema FC dijadwalkan menghadapi Oxford United pada pertandingan penentuan Grup A di Stadion Si Jalak Harupat pada Kamis (10/7) pukul 19.30 WIB.

Sejak awal laga, kedua tim tampil terbuka. Arema FC tampil lebih dominan dan beberapa kali menciptakan peluang berbahaya. Gol pembuka tercipta di menit ke-17 ketika umpan lambung Paulinho Moccelin berhasil dikonversi Salim Tuharea menjadi gol.

Liga Indonesia All-Star sempat mencetak gol penyeimbang, namun dianulir oleh wasit setelah tinjauan VAR menunjukkan adanya posisi offside dalam proses gol tersebut.

Meski terus menekan, Arema gagal menambah keunggulan di babak pertama. Sementara itu, tendangan bebas Rizky Dwi Febrianto menjelang turun minum masih bisa diamankan kiper Lucas Frigeri.

Memasuki babak kedua, Liga Indonesia All-Star mencoba bangkit dan menekan, namun Arema FC justru mampu menggandakan keunggulan di menit ke-65 lewat gol Dedik Setiawan yang menyambut umpan tarik Paulinho.

Tertinggal dua gol, tim asuhan Rahmad Darmawan tidak menyerah. Mereka memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 di menit ke-74 lewat penalti Witan Sulaeman yang sukses menipu Frigeri.

Gol penyeimbang datang di menit ke-86, kali ini dari titik putih setelah pelanggaran di kotak terlarang. Septian David Maulana sukses mengeksekusi penalti untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Di sisa waktu, kedua tim berupaya mencetak gol kemenangan, namun hingga peluit akhir dibunyikan, skor imbang tetap bertahan. (Ant/I-3)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya