Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
KEPALA Pemandu Bakat (Head of Scouting) Timnas Indonesia, Simon Tahamata, mengungkap soal kriteria yang menjadi dasar perekrutan pemain yang akan mengisi Skuad Garuda. Bersama pelatih Patrick Kluivert, Tahamata hadir untuk membina pemain muda berbakat dan mendorong Indonesia tampil di panggung dunia.
"Kami di sini karena punya talent dan kami ingin bantu Indonesia. Saya bisa saja kembali ke Ajax, tetapi kami mau pulang dan bantu Patrick serta teman-teman di sini," kata Simon dikutip Selasa (3/6).
Simon menekankan pentingnya pembinaan usia dini yang lebih sistematis. Ia membandingkan pengalaman di Belanda yakni pemain sudah mulai dilatih sejak usia 8 tahun. Di Indonesia rata-rata baru mulai pada usia 13 atau 15 tahun yang menurutnya sudah terlambat.
Terkait pemain yang akan di-scouting, baik di dalam maupun luar negeri, Simon menegaskan bahwa ia tidak hanya mencari fisik atau kecepatan semata. Ia lebih mengutamakan kualitas teknik, fleksibilitas, dan mentalitas pemenang.
"Saya ingin memilih pemain yang bisa menggunakan kedua kaki, teknis sangat bagus, mental harus jadi pemenang. Semua yang diperlukan pemain profesional harus ada," ujarnya.
Simon juga mengungkap formasi favoritnya, yakni 4-3-3, dengan dua winger aktif, satu striker, tiga gelandang, dan empat bek. Pemain yang dicari harus memahami sistem tersebut dan mampu bermain cerdas di lapangan.
Mengacu pada pengalamannya bermain di Eropa, Simon menyoroti pentingnya berpikir cepat dan bermain efektif meskipun tidak memiliki postur besar.
"Saya kecil, tetapi saya bisa bersaing karena saya pintar mainnya. Itu yang saya cari juga di anak-anak Indonesia," ungkapnya.
Menariknya, Simon juga menyatakan kesiapannya untuk tinggal di Indonesia demi menjalankan proyek pembinaan ini secara langsung. "Saya mau tinggal di sini," katanya. (I-2)
Willem II mengikat Nathan Tjoe-A-On dengan kontrak berdurasi dua tahun ditambah opsi perpanjang satu tahun dan ia akan mengenakan nomor punggung 24.
Pelatih timnas U-23 Indonesia Gerald Vanenburg mengaku puas usai anak-anak asuhannya sukses melaju ke semifinal Piala ASEAN U-23.
Di semifinal Piala ASEAN U-23, timnas Indonesia akan berhadapan dengan juara Grup C, yang akan memainkan laga terakhir mereka pada hari ini, Selasa (22/7).
Timnas Indonesia lolos ke semifinal Piala ASEAN U-23 sebagai juara Grup A usai menahan imbang timnas Malaysia di laga pamungkas.
TIMNAS U-23 Indonesia akan melakoni laga penentu hidup-mati menghadapi Malaysia U-23 pada pertandingan ketiga Grup A ASEAN U-23 Championship 2025.
TIMNAS Indonesia U-23 akan menjalani laga penting dalam penutupan fase grup Piala AFF U-23 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved