Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ITALIA akan menghadapi Swiss pada pertandingan babak 16 besar Euro 2024 di Stadion Olimpiade Berlin, Sabtu (29/6) pukul 23.00 WIB. Pelatih Italia Luciano Spalletti menguraikan rencananya untuk melawan Swiss, termasuk pengganti bek Riccardo Calafiori.
Spalletti mengatakan akan menurunkan pemain berbeda dengan pertandingan terakhir melawan Kroasia. Dia juga mengungkapkan keraguan terhadap striker Gianluca Scamacca.
Sejauh ini di turnamen tersebut, Gli Azzurri tergagap dengan kemenangan 2-1 atas Albania, kekalahan 0-1 dari Spanyol dan hasil imbang 1-1 dengan Kroasia.
Baca juga : Jerman Vs Denmark: Die Mannschaft Tak Anggap Enteng Lawan
Spalletti terkejut dengan pilihannya di pertandingan grup terakhir itu, beralih ke formasi tiga pemain bertahan dan mengubah starting XI, setelah memberikan sedikit peringatan dalam latihan.
Federico Dimarco cedera dan Calafiori diskors, jadi setidaknya akan ada dua perubahan dari tim yang bermain imbang dengan Kroasia.
Alessandro Bastoni mengalami gejala flu, namun telah melakukan beberapa latihan hari ini dan diperkirakan akan tampil sejak awal, sementara Spalletti mengonfirmasi bek Roma, Gianluca Mancini, akan menggantikan Calafiori.
Baca juga : Euro 2024: Luciano Spalletti Sebut ada Mata-Mata di Timnas Italia
“Mancini punya pengalaman yang tepat dan dalam hal ini saya lebih suka memiliki pemain berkaki kanan di sisi kanan pertahanan tengah dan pemain berkaki kiri di kiri," kata Spaletti dikutip Football Italia.
Keraguan di Posisi Striker
Sang pelatih juga mengatakan satu-satunya keraguan untuk starting XI yajni posisi striker. Dia bimbang antara memilih antara pemain Atalanta Scamacca dan penyerang Genoa Mateo Retegui.
Baca juga : Luciano Spalletti Puji Performa Timnas Italia Usai Tahan Imbang Kroasia
“Scamacca bisa mencetak gol kapan saja, dia punya kualitas dan kreativitas, momen ajaib itu. Hal yang membuatnya lebih kesulitan adalah dikaitkan dengan seluruh tim," kata Spaletti.
“Ketika Anda melihat statistiknya, dia mampu menjaga jarak, dia berlari, ini tentang berada di posisi yang tepat untuk menerima bola dan dia tidak selalu melakukan itu," tambahnya.
Scamacca juga mengalami kesulitan bersama Atalanta ketika pertama kali pindah dari West Ham United, tetapi sesuatu berhasil pada bulan Maret dan dia menjadi tidak dapat dihentikan.
Baca juga : Ini Penyebab Kekalahan Italia dari Spanyol di Euro 2024, Menurut Luciano Spalletti
“Saya jarang melatih pemain dengan serangan sekuat itu. Dia adalah satu-satunya keraguan yang saya miliki besok di starting XI, tetapi baik Scamacca dan Retegui akan berkontribusi, ini hanya tentang siapa yang melakukannya sejak awal dan siapa yang masuk kemudian," ucap Spaletti.
Gelandang Juventus Nicolo Fagioli diperkirakan akan menjadi starter di lini tengah. Fagioli akan mengisi posisi Jorginho karena pertimbangan aspek psikologis.
Pasalnya, Italia tidak lolos ke Piala Dunia 2022 karena kegagalan Jorginho mengonversi penalti ketika melawan Swiss.
(Z-9)
Timnas Inggris membukukan kemenangan 2-0 atas timnas Rep Irlandia dan timnas Finlandia di dua laga pertama bersama Carsley dengan Jack Grealish mencetak gol di laga melawan Finlandia.
Gareth Southgate mengundurkan diri setelah timnas Inggris kalah di final Euro 2024 dari timnas Spanyol 2-1, Juli lalu.
Fermin Lopez bergabung dengan timnas Spanyol kala menjadi juara Euro 2024 dan kemudian meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Lee Carsley berhasil membawa timnas Inggris U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2023 untuk pertama kalinya dalam 39 tahun terakhir.
Hukuman ini dijatuhkan UEFA terkait nyanyian Morata dan Rodri yang menyebutkan Gibraltar adalah bagian dari Spanyol, yang dilakukan pada perayaan gelar juara Euro 2024.
Secara total 17 laga diidentifikasi terpengaruh aksi rasisme termasuk tiga laga yang melibatkan Slovenia, Rumania, dan Serbia.
Penjaga gawang Jerman yang telah berada di klub itu selama 10 tahun, dianggap paling berpengalaman dan memegang peran paling penting dalam skuad.
Pascal Gross merupakan penggemar Borussia Dortmund sejak masih kecil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved