Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ALBANIA akan menghadapi Spanyol pada pertandingan lanjutan Grup B Piala Eropa 2024 di Dusseldorf Arena, pada Selasa (25/6) mendatang.
Spanyol telah memastikan diri sebagai salah satu tim favorit, setelah memastikan diri lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup B dengan satu pertandingan tersisa.
"Bagi saya, kesuksesan adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi, namun kesuksesan juga merupakan hasil dari sebuah perjalanan. Kerja, dedikasi, usaha, pengorbanan. Dan jika Anda memberikan segalanya, Anda tidak akan pernah gagal," kata pelatih Spanyol, Luis de la Fuente mengutip EUFA, (23/6).
Baca juga : Luis de la Fuente Puas Spanyol Sukses Kalahkan Italia di Euro 2024
Kemenangan impresif atas Kroasia dan Italia lalu, berdampak pada kesempatan untuk memainkan beberapa pemain cadangan bagi Spanyol untuk pertandingan ini, terutama karena Rodri terkena skorsing.
Kendati demikian, Hal tersebut tidak membuat tugas Albania menjadi lebih mudah - kualitas Spanyol sangatlah dalam. Namun tim asuhan Sylvinho telah memberikan alasan yang cukup untuk optimis akan hasil positif di Düsseldorf.
Dengan gelandang Inter, Kristjan Asllani, yang menjadi pusat perhatian, mereka memulai pertandingan dengan gemilang saat menghadapi Italia sebelum akhirnya kalah tipis.
Baca juga : Gara-Gara Yel dari Pendukung Kroasia dan Albania, Timnas Serbia Ancam Mundur dari Euro 2024
Serta berhasil meraih hasil imbang di menit akhir melawan Kroasia untuk menjaga harapan mereka tetap hidup.
"Saya sangat senang bahwa kami masih bersaing untuk melewati babak penyisihan grup. Hampir tidak ada yang percaya bahwa kami akan mampu bersaing. Beberapa orang berpikir bahwa kami akan kebobolan tiga atau empat gol di setiap pertandingan, tetapi di sinilah kami, masih berada di turnamen ini," kata Sylvinho.
Spanyol, kokoh dipuncak klasemen Grup B dengan mengoleksi 6 poin. Sedangkan Albania berada di posisi ketiga klasemen dengan satu poin. (Z-8)
Gol Aspas sempat dianulir wasit namun VAR memastikan striker Spanyol itu tidak berada dalam posisi offside.
Luis Enrique akhirnya dipilih menjadi nahkoda baru 'La Furia Roja'--julukan Spanyol-- pasca kegagalan di Piala Dunia 2018.
Mantan gelandang Sporting Gijon, Real Madrid, dan Barcelona, Luis Enrique memenangi dua gelar Liga Spanyol, satu Liga Champions, dan tiga Piala Raja sebagai pelatih Barca sejak 2014 sampai 2017.
Luis Enrique, yang tidak dapat memanggil trio pemain yang belum lama pensiun Andres Iniesta, David Silva, dan Gerard Pique, mengatakan bahwa filosofinya adalah evolusi, bukan revolusi, ketika ia mengambil alih tim pada bulan lalu.
Aspas tampil impresif saat Spanyol mengalahkan Inggris 2-1 di Wembley di League A Group 4, Sabtu (8/9).
Marcos Asensio menjadi bintang kemenangan Spanyol dengan mencetak satu gol serta terlibat dalam lima gol lainnya, dengan mencatatkan empat assist.
Lloris menegaskan bahwa juara Piala Dunia Jerman dan juara bertahan Piala Eropa Spanyol lebih layak menyandang gelar tim unggulan.
Para pemain timnas Albania menumpang bus tingkat bercat merah dan hitam diarak keliling Kota Tirana.
Tim besutan Joachim Loew itu melaju ke babak 16 besar dengan status juara Grup C setelah menang atas Ukraina dan Irlandia Utara serta bermain imbang melawan Polandia, tanpa kebobolan satu gol pun.
Di laga final, Prancis akan berhadapan dengan pemenang laga antara Inggris dan Kroasia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved