Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MOHAMED Bayo mencetak gol sundulan di menit kedelapan masa injury time untuk memastikan Guinea menang tipis 1-0 atas Guinea Ekuatorial yang bermain dengan 10 pemain di laga 16 besar Piala Afrika, Senin (29/1) dini hari WIB.
Laga 16 besar Piala Afrika di Stadion Olimpiade Ebimpe itu tampaknya harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu ketika Bayo mencetak gol di masa injury time untuk memicu selebrasi liar di tim Guinea dan para pendukungnya.
Kemenangan di babak 16 besar itu merupakan kemenangan bersejarah bagi Guinea, yang sebelumnya tidak pernah menembus babak sistem gugur Piala Afrika.
Baca juga: Angola dan Nigeria Masuk Perempat Final Piala Afrika 2023
Guinea merupakan runner-up Piala Afrika, ketika laga final four memainkan format round-robin untuk menentukan juaranya.
Di babak perempat Piala Afrika, Jumat (2/2), Guinea akan berhadapan dengan pemenang laga antara Mesir dan Kongo.
"Kemenangan ini sangat berarti. Kami tahu laga ini akan menjadi laga besejarah," ujar pelatih Guinea Kaba Diawara, yang tidak bisa menahan tangis ketika wasit meniup peluit panjang.
Baca juga: Kemenangan Maroko Atas Zambia Buat Pantai Gading Lolos ke 16 Besar Piala Afrika
"Meski kami melakukannya tidak dengan cara indah, meski kami harus menunggu hingga menit terakhir, kami tidak peduli. Yang terpenting adalah kami menang," lanjutnya.
Guinea Ekuatorial, yang bermain dengan 10 pemain sejak Federico Bikoro diusir wasit pada menit 55, sebenarnya berpeluang unggul setelah mendapatkan hadiah penalti di pertengahan babak kedua. Namun,. kapten Emilio Nsue gagal menjadi eksekutor. (AFP/Z-1)
Malawi, yang tampil untuk ketiga kalinya di Piala Afrika dan pertama sejak 2010, terpangkas skuatnya karena 13 pemain mereka tidak bisa diturunkan akibat covid-19.
Kiper Ali Abu Eshrein jadi penyelamat jala gawang Sudan di menit akhir ketika berhasil menggagalkan tendangan penalti Pele,
Musa Barrow menjadi pencetak gol semata wayang kemenangan Gambia pada menit ke-71.
Ini merupakan kali pertama dalam sejarah timnas Brasil memakai jersey berwarna hitam, kecuali penjaga gawang.
Vinicius, yang mengenakan jersey nomor punggung 10, mencetak gol untuk Brasil lewat titik penalti di menit 88 saat Selecao sudah kembali mengenakan jersey kuning-hijau.
Dengan hasil itu, baik Kamerun maupun Guinea mendapatkan satu poin, dan berhak menduduki posisi kedua dan ketiga di klasemen Grup C.
Perjalanan Aljazair untuk lolos ke-16 besar Piala Afrika bakal menghadapi ujian besar karena dalam laga terakhir fase grup harus mengalahkan Pantai Gading.
Pablo Ganet mencetak gol semata wayang penentu kemenangan Guinea Ekuator pada menit ke-38 mengakhiri situasi bola mati yang diperoleh di sisi kiri pertahanan Sierra Leone.
Laga 16 besar yang berlangsung di Limbe itu berlangsung membosankan dengan kedua tim hanya bisa melepaskan satu tendangan tepat sasaran selama 120 menit.
Nsue menjadi pemain pertama yang mencetak tiga gol di laga Piala Afrika, sejak Soufiane Alloudi melakukannya saat Maroko menang 5-1 atas Namibia di ajang Piala Afrika 2008 di Ghana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved