Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PEMBALAP Qatar Nasser Al Attiyah mencatatkan waktu tercepat di etape lima Reli Dakar 2024 dari Al-Hofuf ke Subaytah, Arab Saudi, Rabu (10/1), demi merangsek ke peringkat dua klasemen sementara kategori mobil.
Mantan pebalap tim Toyota itu finis 1 menit 51 detik lebih cepat dari Guerlain Chiherit, yang mengendarai Hilux, dan meraih kesuksesan pertamanya di balik kemudi mobil Prodrive Hunter.
Rekan-rekan satu tim Chicherit, yaitu Juan Cruz Yacopini, Yazeed Al Rajhi, dan Guillaume de Mevius membawa Toyota mendominasi finis lima besar setelah menyelesaikan special stage sejauh 118 km, yang melintasi wilayah gurun Empty Quarter di Arab Saudi itu.
Baca juga: Loeb Jadi yang Tercepat di Etape Keempat Reli Dakar
Al-Attiyah, yang mengincar hattrick gelar Reli Dakar, memangkas defisit dari Al Rajhi, yang belum tergeser dari puncak klasemen dengan margin 9 menit 3 detik.
Sedangkan Carlos Sainz, yang mengendarai mobil listrik purwarupa Audi, kehilangan 9 menit di posisi finis ke-28 sehingga tergeser ke peringkat tiga klasemen dengan jarak 11 menit 31 detik dari puncak klasemen.
"Saya tidak ada strategi. Saya hanya ingin memenangi etape ini, tidak peduli apa yang akan kami hadapi besok," kata Al-Attiyah setelah merebut kemenangan etape yang ke-48 kalinya di Dakar itu.
Baca juga: Moraes Jadi yang Tercepat di Etape 3 Reli Dakar
Sebagai yang tercepat hari ini, Al-Attiyah, yang juga atlet menembak Olimpiade itu, akan mendapat tugas berat saat menjadi yang pertama start pada etape keenam yang cukup panjang dengan special stage sejauh 572 km mengitari Shubaytah.
"Saya tidak keberatan membuka jalan, 600 km jauhnya. Bahkan apabila saya kehilangan waktu, yang penting bagi saya adalah menyelesaikan 600 km ini," ungkapnya.
Sementara itu, Al-Rajhi dan co-pilot Timo Gottschalk sengaja menahan diri untuk tidak memenangi etape lima sebagai strategi untuk perjalanan panjang besok yang bertajuk 48H Chrono, etape maraton selama dua hari pada Kamis (11/1) dan Jumat (12/1).
"Kami tidak ingin membuka jalan besok. Itu rencana kami," kata pebalap tuan rumah itu.
"Timo dan saya tidak yakin apakah kami harus memelankan kendaraan atau tidak, tapi saya rasa kami melakukan hal yang tepat dengan tidak terlalu banyak mengurangi kecepatan."
"Besok akan berbeda. Kami akan bermain menyerang dan melihat bagaimana hasilnya," lanjutnya.
Juara dunia reli sembilan kali Sebastien Loeb dari tim Prodrive melewatkan checkpoint dan harus diganjar penalti 15 menit. Sebagai akibatnya, pembalap Prancis itu finis 21 menit 13 detik dari pemenang etape hari ini.
"Kami kehilangan banyak waktu hari ini, semoga bisa menang besar besok," kata Loeb.
Di kategori sepeda motor, Ross Branch merebut kembali puncak klasemen setelah Pablo Quintanilla menaklukkan bukit-bukit pasir di sepanjang rute dan memenangi etape lima.
Quintanilla tancap gas sejak awal dan meraih kesuksesan ketujuhnya di Dakar, mengalahkan rekan satu timnya di Honda yaitu Adrien Van Beveren dengan selisih 37 detik saja.
"Saya buka gas lebar-lebar. Tidak mudah karena silaunya matahari membuat sulit melihat ke lintasan, tapi saya tampil 100% sejak kilometer pertama," kata Quintanilla.
Pemegang dua gelar Reli Dakar, Toby Price dari tim KTM, melengkapi podium dengan selisih 1 menit 39 detik.
Menyusul kemenangannya di etape empat, pembalap Honda lainnya Ignacio Cornejo mendapat kesulitan membuka jalan dan finis tertinggal 6 menit 11 detik dari rekan satu timnya.
Hal itu memungkinkan Branch, yang finis posisi enam, membawa tim Hero ke puncak klasemen kembali dengan keunggulan 1 menit 14 detik di depan Cornejo.
Ricky Brabec dari tim Honda berada di peringkat ketiga dengan jarak tiga menit 47 detik. (Ant/Z-1)
Dengan strategi terbaru yang diterapkan Lody Natasha dan Sasty Laksamana di AXCR 2024, keduanya berhasil naik peringkat berdasarkan result auto keseluruhan dibandingkan dengan AXCR 2023.
Loeb, yang merupakan juara dunia reli sembilan kali, dibantu co-pilot Fabian Lurquin mencatatkan waktu tercepat dengan mobil Prodrive Hunternya di special stage sejauh 299 km itu.
Moraes berterima kasih kepada co-pilot Armand Monleon, yang memandunya melewati bukit-bukit pasir di sepanjang rute kali ini.
Pembalap asal Prancis Stephane Peterhansel menyamai rekor kemenangan etape Dakar terbanyak yang dipegang Ari Vatanen asal Finlandia
Pembalap Argentina itu finis lebih cepat satu menit dua detik dari Toby Price dari tim KTM dan Skyler Howes, yang membawa motor Husqvarna kedua ke podium.
Loeb mampu menaklukkan deretan bukit pasir yang menjulang demi mengklaim kemenangan etape untuk kedua kalinya di Reli Dakar tahun ini, setelah sebelumnya merebut etape keempat.
Al-Attiyah sukses memenangi Dakar pada 2011 dengan mengendarai Volkswagen, lalu tahun 2015 bersama Mini, kemudian 2019, 2022, dan 2023 bersama Toyota.
Al Attiyah mulai mengambil alih pimpinan klasemen kategori mobil setelah etape ketiga, dan membangun jarak yang cukup jauh dari rival-rivalnya pada pekan pertama.
Loeb memangkas jarak hampir enam detik dari Nasser Al-Attiyah dari tim Toyota Gazoo Racing, yang masih memegang kendali klasemen umum sementara kategori mobil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved