Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
"LOOK who we are, we are the dreamers. We make it happen, 'cause we believe it." Lirik pembuka lagu resmi Piala Dunia yang dilantunkan personel grup idola K-Pop BTS Jung Kook seketika terngiang dan merasuk seiring dengan penahbisan Lionel Andres Messi sebagai jawara dunia sepak bola.
Pahitnya final Piala Dunia 2014 telah terbayar tuntas di Stadion Lusail. Kegagalan di Final Brasil 2014 benar-benar menemukan obatnya sewindu berlalu di Qatar 2022. Laga yang meneguhkan mimpi Messi untuk menjadi pemain terbaik sepanjang masa.
Messi telah meraih segalanya di level klub dan invidu, tidak ada penghargaan besar yang tidak diraihnya saat bersama Barcelona. Kiranya tujuh gelar Ballon D'or, empat kali Juara Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub menjadi bukti sahih bagaimana keperkasaan Messi.
Namun, nasibnya bersama La Albiceleste, julukan Tim Nasional Argentina tidak semulus bersama Blaugrana. Jalan yang dilalui bersama kompatriotnya sangat terjal.
Terlempar di Piala Dunia 2006 dan 2010, dan keduanya di fase perempat final. Lalu bertarung di Piala Dunia 2014 yang berakhir menyakitkan karena kalah satu gol dari Jerman di final.
Begitupun di Copa Amerika. Messi harus melalui tiga kali laga final yang semua berakhir sebagai runner up. Baru yang keempat kalinya pada Copa Amerika 2021, Messi mampu untuk membawa Argentina mengakhiri puasa 28 tahun tanpa gelar di level amerika latin.
La Pulga mencium trofi Piala Dunia (FRANCK FIFE / AFP)
Datang ke Qatar di usia 35 tahun dan menegaskan bahwa akan menjadi piala dunia terakhirnya, kisah Messi bersama Tim Tango benar-benar ditulis sempurna oleh sejarah. Sebelum Qatar, trofi Piala Dunia sebelumnya merupakan satu-satunya gelar yang belum pernah diangkatnya.
Pada laga perdana Argentina tersandung saaat melawan Arab Saudi. Terpuruk 1-2, hanya melawan wakil Asia. Tim besutan Lionel Scaloni ini diprediksi tidak akan bisa melangkah jauh. Bahkan sekadar lolos penyisihan grup sepertinya mustahil.
Tetapi dari titik inilah pelajaran dipetik. Lionel Messi dkk mampu membalikkan semua prediksi. Permainan La Albiceleste menjadi lebih solid, perfomar seluruh tim terus membaik. Bersinarnya Julian Alvares dan penampilan meyakinkan Enzo Fernandes dan Rodrigo De Paul di lini tengah berhasil mengantar Argentina terus melaju.
Pencapaian Messi di Qatar telah menjadikan Messi 'sempurna'. Ia mampu membuktikan dirinya telah berhasil melampaui apa yang pernah dicapai para legenda sepak bola yang pernah lahir di muka bumi ini, baik di level klub, individu maupun negara.
Bahkan, dengan mahkota juara piala dunia, keajaiban yang diciptakan Messi telah melampaui legenda Argentina Diego Maradona. La Pulga sudah merebut semua gelar bergengsi yang ada di dunia sepak bola, bahkan melebihi impian dan pencapaian El Diego, julukan Diego Maradona.
Mungkin juga level kedewaan pemilik gol tangan tuhan itu di hati masyarakat Argentina akan juga bakal tergantikan.
(Ilustrasi Luis ROBAYO / AFP)
Selama ini, sepak bola merupakan sesuatu yang eksklusif bagi masyarakat Argentina. Penggemar sepak bola di Argentina sangat fanatik. Saking fanatiknya, mereka menjadikan sepak bola seperti agama yang dianut banyak orang.
Selama ini Maradona lebih dari seorang pesepak bola. Dia sudah dianggap sebagai Dewa/Tuhan sepak bola. Sampai-sampai, ada wadah atau agama bagi para "penyembah" Maradona, yang bernama Iglesia Maradoniana. Melansir 90min, Iglesia Maradoniana atau Gereja Maradona berdiri pada 1998 di Kota Rosario, tempat kelahiran Messi.
Bahkan seperti dilaporkan Straits Times, ada mural di sudut Kota Buenos Aires, terdapat mural bergambar kedua manusia ajaib sepak bola itu. Mural tersebut merupakan karya seniman lokal bernama Santiago Barbeito.
Sama juga, Diego Maradona digambarkan sebagai figur Tuhan. Sementara di sebelah kanannya yang merupakan Lionel Messi dianggap sebagai Nabi Adam. Namun sepertinya, masyarakat Argentina tidak lagi keberatan untuk menabiskan Leo Messi untuk sebagai tuhan baru sepak bola.
Seperti lirik lagu yang dilantunkan Jung Kook, impian akan terwujud jika terus diupayakan dan semua percaya itu. Sama halnya dengan impian seorang anak manusia yang lahir di Rosario dengan kelainan pertumbuhan 35 tahun silam akhirnya mampu menaklukkan dunia dengan segala kerja keras yang telah diupayakannya. (OL-1)
SYDNEY Sweeney melawan para body-shammer dengan video latihan fisik yang ia bagikan di Instagram. Video itu menggabungkan cuplikan komentar online yang kejam dengan latihan fisik
Max Verstappen dari tim Red Bull meraih kemenangan mengejutkan di Formula 1 GP Brasil yang diguyur hujan pada Minggu (3/11), mendekatkan dirinya pada gelar juara dunia keempat.
Tim Indonesia yang diwakili oleh Ichsan Taufiq sebagai Manager dan Manar Hidayat sebagai Asisten Manajer. Kedua pemuda tersebut beberapa waktyu lalu baru saja mengharumkan
Rizki Juniansyah, atlet angkat besi Tanah Air, akan berlaga di Olimpiade Paris 2024. Rizki yang turun di kelas 73 kg putra berhasil meraih tiket ke Paris usai menjadi juara dunia IWF 2024 di Phuket.
DOMINASI Ducati di MotoGP, termasuk memenangkan 17 dari 20 Grand Prix di tahun 2023, membuat para staf kuncinya terus diincar oleh para pabrikan rival.
juara dunia kelas berat Anthony Joshua terbukti terlalu kuat bagi Otto Wallin dengan mencetak TKO dalam laga non gelar di Riyadh.
Kapten Romain Saiss mencetak gol di babak pertama dan, setelah pemain Tanzania Novatus Miroshi diusir wasit, Azzedine Ounahi dan Youssef El-Nesyri menambah keunggulan Singa Atlas.
Arab Saudi, yang sempat mengalahkan Argentina di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022, kembali ke Qatar sebagai salah satu unggulan juara di Piala Asia.
"Penjualan enam jersey ini merupakan sebuah peristiwa monumental dalam sejarah lelang, yang menawarkan kepada para penggemar dan kolektor sebuah kaitan dengan pencapaian puncak Messi."
Kapten timnas Argentina itu mengatakan, saat ini, fokusnya adalah tampil di Copa America, yang akan digelar di AS pada Juni 2024 mendatang.
Perjanjian ini akan mencakup serangkaian turnamen FIFA, termasuk Piala Dunia 2026, Piala Dunia Putri 2027, dan Piala Dunia 2030, serta semua turnamen kelompok umur putra dan putri.
Keempat pemain timnas Maroko itu adalah kiper Yassine Bounou, bek Achraf Hakimi, gelandang Sofyan Amrabat, dan penyerang Youssef En-Nesyri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved