Minggu 18 Desember 2022, 18:56 WIB

FIFA Janjikan Malam Penuh Kenangan di Penutupan Piala Dunia 2022

Akmal Fauzi | Sepak Bola
FIFA Janjikan Malam Penuh Kenangan di Penutupan Piala Dunia 2022

AFP
Ujung tombak Prancis Kylian Mbappe dan striker Argentina Lionel Messi bersiap bertarung di laga final Piala Dunia 2022

 

SETELAH  63 pertandingan yang digelar selama satu bulan yang mendebarkan di lapangan, Argentina dan Prancis akan bertemu di partai final Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Doha, Minggu (18/12) malam. Pertandingan akan dibuka dengan pesta penutupan yang betajuk ' A Night to Remember'.

Menurut laman FIFA, acara akan diisi rangkaian musik dan puisi. Lagu resmi (Soundtrack) Piala Dunia 2022 Qatar akan dimainkan dalam acara itu. Upcara penutupan yang menakjubkan menjanjikan kenangan abadi dari 88.000 penonton di Stadion Lusail.

Jajaran artis seperti Davido (musisi Negeria-Amerika) dan Aisha (Qatar) akan menyanyikan lagu (Hayya Hayya) Better Together sementara Ozuna (Puerto Rico) dan Gims (Kongo) akan membawakan Arhbo.

Deretan artis lain yang juga akan menyemarakan penutupan Piala Dunia Qatar adalah Ozuna (Puerto Rico) dan Gims (Kongo) akan membawakan 'Arhbo'. Selain itu, ada Nora Fatehi, Balqees, Rahma Riad, dan Manal yang akan membawakan 'Light the Sky' di acara tersebut.

Presiden FIFA Gianni Infantino, memuji Piala Dunia Qatar sebagai yang terbaik sepanjang sejarah. Infantino juga memuji upaya sang tuan rumah dalam menyelenggarakan turnamen sepak bola bergengsi di dunia itu. Qatar diketahui telah menghabiskan dana lebih dari US220 miliar untuk membangun dan merenovasi stadion dan infrastruktur lainnya sebagai persiapan tuan rumah Piala Dunia 2022.

FIFA mendapatkan uang untuk membayar hadiah kepada negara peserta Piala Dunia berasal dari sumber pemasukan hak siar, sponsorship, penjualan tiket, dan penjualan lisensi yang mencapai US$7,5 miliar atau setara Rp117 triliun. Pendapatan itu lebih besar US$ 1 juta dibandingkan saat Piala Dunia 2018. Ini mencakup penghasilan tambahan yang didukung kesapakatan komersial dengan tuan tumah pada tahun ini. 

FIFA menjadikan peningkatan pendapatan itu sebagai jawaban atas keraguan dan kritik yang sebelumnya muncul selama persiapan Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022. "Itu cukup luar biasa, selamat kepada semua pihak yang membantu mewujudkannya," kata Infantino. (OL-8)

Baca Juga

Antara/Muhammad Adimaja

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Indonesia Rugi Rp3,7 Triliun

👤Indriyani Astuti 🕔Jumat 31 Maret 2023, 14:23 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan pembatalan penyelenggaran Piala Dunia U-20 membuat Indonesia...
Antara

Polda Metro Kerahkan Ribuan Personel Pengamanan Pertandingan Persija Vs Persib

👤Khoerun Nadif Rahmat 🕔Jumat 31 Maret 2023, 13:25 WIB
Polda Metro Jaya siapkan ribuan personel pengamanan laga Persija vs...
MI/Briyan

PKS Kecewa Keputusan FIFA Batalkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

👤Mohamad Farhan Zhuhri 🕔Jumat 31 Maret 2023, 11:35 WIB
PKS menyayangkan pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Seharusnya FIFA memberikan solusi yang saling...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya