Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PELATIH tim nasional Tunisia Jalel Kadri yakin timnya bisa lolos babak sistem gugur Piala Dunia 2022 untuk pertama kalinya dari enam kali ikut di turnamen terakbar sepak bola itu.
Hal itu disampaikan setelah Tunisia meraih kemenangan mengesankan 3-0 atas Jepang di final Piala Kirin, Selasa (14/6).
Mohamed Ali Ben Romdhane mencetak gol penalti 10 menit memasuki babak kedua sebelum Ferjani Sassi dan Ali Maaloul mencetak gol untuk melengkapi kemenangan mengesankan bagi negara bagian Afrika Utara itu.
Kemenangan ini menjadi modal untuk pemain yang akan bersaing lolos di fase grup D bersama juara bertahan Prancis, Denmark dan Australia di Qatar akhir tahun ini.
"Tujuan kami adalah untuk mencapai Piala Dunia, tetapi sekarang kami telah mencapai itu, kami ingin mencapai babak sistem gugur untuk pertama kalinya, itulah tujuan kami,” kata Kadri
"Kami melawan Prancis, Denmark, dan Australia di grup dan itu akan sangat sulit, tetapi kami ingin mewujudkan impian kami dan lolos ke babak sistem gugur dalam enam keempatan di Piala Dunia," lanjut pelatih berusia 50 tahun itu.
Baca juga : Proyek Skuad Muda Italia Dilanjutkan
Tunisia lolos ke Final usai mengalahkan Chili pada Jum'at (10/6). Sebelum mengikuti ajang ini untuk pertama kalinya, Tunisia melakukan dua pertandingan di Kualifikasi Piala Asia Afrika melawan Botsnawa 0-0 dan menang atas Guinea Khatulistiwa 4-0 di bulan yang sama.
"Kami telah memainkan empat pertandingan dalam 12 hari dan itu sangat sulit, tetapi sangat bagus kami bisa menang. Jepang adalah tim yang hebat, terutama secara teknis dan taktis, dan para pemain mereka sangat cepat. Secara taktik kami sangat bagus dan kami membutuhkan banyak kesabaran," jelasnya.
Sementara Kapten Jepang, Maya Yoshida memperingatkan timnya untuk bisa memperbaiki permainan dari kekalahan itu untuk bisa lolos fase Grup Piala Dunia 2022.
Sebelum turnamen itu, Juara Asia empat kali itu mengalahkan Paraguay dan Ghana 4-1 dan hanya kalah 1-0 dari Brasil dalam pertandingan persahabatan, hanya lima bulan sebelum Piala Dunia.
Kami harus mengambil pelajaran dari pertandingan ini. Hal-hal yang perlu kami tangani sudah jelas dan kami harus memahaminya," kata Yoshida.
"Kami harus yakin bahwa kami tahu di mana kami bisa dan tidak boleh membuat kesalahan," lanjut bek Sampdoria berusia 33 tahun. (AFP/OL-7)
Di laga final Piala Asia Putri, timnas Australia mengalahkan timnas Jepang dengan skor 88-79.
TIMNAS Jepang sukses menyandang gelar juara EAFF E-1 Championship 2025 alias Piala Asia Timur setelah mengalahkan tuan rumah Korea Selatan dengan skor tipis.
Hasil dari menaklukkan Tiongkok membuat Jepang mengoleksi enam poin sama dengan Korea Selatan, tetapi unggul selisih gol (+7 berbanding +5).
Usai mengalahkan Tiongkok, Jepang menyamai poin tuan rumah Korea Selatan dengan enam angka, tetapi unggul selisih gol +7 berbanding +5.
INDONESIA mencintai sepak bola. Bahkan bisa dikatakan, sepak bola telah menjadi semacam 'agama sekuler' di negeri ini dielu-elukan, disakralkan, dan dirayakan.
Yance Sayuri, yang sebelumnya duduk di bangku cadangan melawan timnas Tiongkok, diturunkan Patrick Kluivert sejak menit awal untuk mengisi posisi penyerang sayap kanan.
Kapten Romain Saiss mencetak gol di babak pertama dan, setelah pemain Tanzania Novatus Miroshi diusir wasit, Azzedine Ounahi dan Youssef El-Nesyri menambah keunggulan Singa Atlas.
Arab Saudi, yang sempat mengalahkan Argentina di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022, kembali ke Qatar sebagai salah satu unggulan juara di Piala Asia.
"Penjualan enam jersey ini merupakan sebuah peristiwa monumental dalam sejarah lelang, yang menawarkan kepada para penggemar dan kolektor sebuah kaitan dengan pencapaian puncak Messi."
Kapten timnas Argentina itu mengatakan, saat ini, fokusnya adalah tampil di Copa America, yang akan digelar di AS pada Juni 2024 mendatang.
Perjanjian ini akan mencakup serangkaian turnamen FIFA, termasuk Piala Dunia 2026, Piala Dunia Putri 2027, dan Piala Dunia 2030, serta semua turnamen kelompok umur putra dan putri.
Keempat pemain timnas Maroko itu adalah kiper Yassine Bounou, bek Achraf Hakimi, gelandang Sofyan Amrabat, dan penyerang Youssef En-Nesyri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved