Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
FEDERASI Sepak Bola Thailand (FAT) memperpanjang kontrak Alexandre Polking sebagai pelatih timnas Thailand. Pelatih keturunan Brasil-Jerman itu diyakini tepat untuk tetap menukangi Thailand, setelah mampu membawa gelar di Piala AFF 2020.
Penandatanganan kontrak dari Polking dilakukan Jumat (4/2). Turut hadir Somyot Poompanmoung selaku presiden FAT, mendampingi peresmian Polking sebagai pelatih kepala Gajah Perang hingga akhir 2023 mendatang.
Awalnya, eks pelatih Bangkok United ini hanya menjadi pelatih darurat untuk Thailand sepanjang 2021, terutama untuk Piala AFF 2020. Dikontrak sejak September, Polking berhasil membuat para petinggi FAT yakin bahwa dia adalah sosok yang tepat.
"Untuk timnas Thailand pada 2022 ini, ada sejumlah agenda penting. Seperti Kualifikasi Piala Asia 2022 pada Juni nanti, diundi 24 Februari. Juga kejuaraan Sepakbola Asia Tenggara (AFF) 2022, pada Desember 2022," tulis FAT lewat instagram resminya.
Polking jelas punya target besar untuk Thailand, dan sosok 45 tahun ini cukup yakin bisa memperbaiki peringkat FIFA dari Thailand. Tahun 2022 ini akan dimaksimalkan untuk bisa menjuarai semua kejuaraan, termasuk memperbaiki ranking.
"Saya sangat senang memperbarui kontrak. Saya percaya Piala AFF sebelumnya adalah awal yang bisa kami kuasai. Saya senang dengan pekerjaan ini karena sudah menjadi impian setelah lama tinggal di Thailand," kata Polking.
"Tahun ini kami punya agenda besar di kualifikasi Piala Asia. Kami akan menjalani tiga pertandingan di bulan Juni dan harus lolos ke putaran final, itu tujuan pertama.. Tujuan kedua bermain di Piala AFF pada akhir tahun, kami juga punya FIFA Matchday untuk membuat tim lebih baik," tuntas dia. (OL-15)
PSSI mempercepat proses sertifikasi pelatih dengan memanfaatkan teknologi digital dan menurunkan biaya pelatihan di tingkat Asosiasi Provinsi (Asprov).
Presiden Prabowo Subianto menunjukan komitmen dan dukungan tanpa henti terhadap kemajuan sepak bola nasional.
Piala Pertiwi diharapkan dapat menjangkau lebih banyak talenta-talenta sepak bola putri dengan cakupan daerah yang semakin luas.
Presiden FIFA Gianni Infantino dan sejumlah pimpinan serikat pemain global menyepakati diberlakukannya masa istirahat wajib bagi pesepak bola profesional.
Piala Pertiwi U14 & U16 2025 juga merupakan kelanjutan dari turnamen MLSC.
Maman Abdurahman mengaku bangga bisa menjadi bagian dari sepak bola nasional dan berterima kasih kepada semua pihak yang pernah memberikan dukungan selama ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved