Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Kontra Flamengo bakal Alot

Rahmatul Fajri
20/12/2019 04:30
Kontra Flamengo bakal Alot
Liverpool merayakan kemenangan mereka selama pertandingan sepak bola semifinal Piala Dunia Klub FIFA 2019 antara Monterrey dan Liverpool( (Photo by KARIM JAAFAR / AFP))

LIVERPOOL sukses menundukkan Monterrey dengan skor 2-1 pada semifinal Piala Dunia Antarklub, kemarin dini hari WIB. Tim asuhan Juergen Klopp akan melawan wakil Brasil, Flamengo di partai final yang digelar di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, Minggu (22/12) pukul 00.30 WIB.

Juergen Klopp mengaku laga kontra Flamengo akan berjalan alot. Ia mewaspadai sepak terjang Flamengo, karena berpotensi menghalangi timnya untuk meraih trofi Piala Dunia Antarklub untuk kali pertama sepanjang sejarah klub elite Inggris itu.

"Laga final akan sulit, sangat sulit. Musim Flamengo telah usai, mereka di sini dengan skuad utama. Kami harus segera bugar secepat mungkin dan kami harus siap untuk laga partai final," ungkap Klopp.

Klopp berharap tembok tangguh di lini belakang, Virgil van Dijk bisa pulih dan tampil di laga final. Van Dijk sebelumnya harus menepi, karena mengalami cedera minor jelang lawan Monterrey. Alhasil, Klopp memasang Joe Gomez dan Jordan Henderson di lini belakang.

"Keputusan yang mudah karena dia tidak latihan kemarin. Kami akan lihat seberapa cepat dia kembali bugar," ujar Klopp.

Bentrok melawan Flamengo merupakan ulangan final 1981 di Tokyo, Jepang. Kedua tim bertemu di ajang Piala Intercontinental--cikal bakal Piala Dunia Antarklub--yang mempertemukan kampiun Amerika Latin kontra juara Eropa.

Liverpool yang saat itu masih dimotori Kenny Dalglish harus takluk 0-3 dari Flamengo. Bintang kemenangan klub dari Rio De Janeiro, Brasil, yakni Zico si Pele Putih.

Gol telat

Keunggulan the Reds--julukan Liverpool--atas Monterrey, wakil Zona CONCACAF, teraih berkat gol telat penyerang asal Brasil, Roberto Firmino.

Baru masuk pada menit ke-85 menggantikan Divock Origi, Firmino hanya butuh lima menit untuk mencetak gol sekaligus mengantarkan the Reds ke partai puncak. Bola umpan dari bek muda Trent Alexander-Arnold disambut Firminho untuk menggetarkan jala gawang klub asal Meksiko yang dikawal kiper veteran Argentina, Marcelo Alberto Barovero.

Tim kampiun Eropa enam kali memulai laga dengan tapil lebih dominan. Motor serangan yang bertumpu pada Mohamed Salah membuat Liverpool terus menekan lini pertahanan Monterrey.

Gol pembuka keunggulan pun tercipta melalui aksi Salah. Umpan Salah dilanjutkan dengan aksi penyelesaian yang baik dari Naby Kieta di menit ke-11.

Ternyata Monterrey tidak begitu saja menyerah. Anak asuh Antonio Ricardo Mohamed Matijevich asal Argentina, menyamakan skor selang tiga menit. Rogelio Funes Mori menjadi pembobol gawang Liverpool yang dikawal Alisson.

Arsitek Monterrey, Antonio Mohamed tetap memuji performa anak asuhnya yang telah memberikan segalanya sepanjang pertandingan. "Kami memiliki beberapa kesempatan terbaik dan kiper mereka membuat empat atau lima penyelamatan gemilang. Selayaknya pertandingan ini cukup adil jika berlanjut ke perpanjangan waktu," ungkap pelatih asal Argentina itu. (AFP/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya