Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
MANTAN Presdien Konfederasi Sepak Bola Eropa (UEFA) Michel Platini bersiap untuk kembali ke dunia sepak bola setelah masa sanksinya berakhir pada 7 Oktober mendatang.
Platini yang merupakan mantan kapten tim nasional Prancis harus menyingkir dari aktivitas dunia sepak bola sejak 2015 setelah diduga menerima uang sebesar 2 juta franc Swiss (Rp28 miliar) dari eks Presiden FIFA Sepp Blatter yang divonnis 6 tahun tak boleh bersentuhan dengan dunia sepak bola.
Baca juga : Gareth Bale Serang Balik Para Pengkritik
"Saya akan kembali, saya tidak tahu dimana, sata tidak tahu bagaimana. Saya tidak bisa disingkirkan seperti ini, meskipun jika sanksi ini dibuat oleh orang-orang bodoh," tukas Platini stasiun televisi Swiss RTS.
Platini menambahkan, dirinya merupakan korban dari sebuah kkonspirasi besar antara FIFA dan kementerian urusan publik Swiss.
"Ada kesepakatan antara FIFA dan mereka untuk menyingkirkan saya. Saya tidak mengatakan ini merupakan konspirasi yang dilakukan otoritas Swiss," kata legenda sepak bola Prancis yang kini berusia 64 tahun itu. (AFP/OL-7)
Kemenangan itu menjadi trofi Super Cup pertama bagi PSG sekaligus bagi klub asal Prancis. Les Parisiens juga melengkapi koleksi lima gelar yang sudah mereka raih sepanjang 2025.
Putusan dari UEFA dan CAS menunjukkan bahwa prestasi olahraga menjadi tidak berarti. Tampaknya klub, organisasi, dan individu tertentu memiliki hak istimewa dan kekuatan yang unik.
MOHAMED Salah menegur badan sepak bola Eropa, UEFA, terkait unggahan mengenang mantan pemain timnas Palestina, Suleiman al-Obeid atau Pele Palestina.
Skandal pengaturan skor itu terjadi di dua leg pertandingan kualifikasi Liga Konferensi UEFA musim 2023/2024 antara Arsenal Tivat dan klub Armenia, Alashkert FC, pada Juli 2023.
Crystal Palace sebelumnya lolos ke Liga Europa berkat kemenangan 1-0 atas Manchester City di final Piala FA.
Lima klub yang terkenda denda dari UEFA itu karena FFP adalah Chelsea, Barcelona, Lyon, Aston Villa, dan AS Roma.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved