Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
DEWAN Pembina PSSI Syafruddin, yang juga Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), ikut angkat bicara, terkait status hukum Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI Djoko Driyono.
Setelah Djoko Driyono ditetapkan sebagai tersangka kasus perusakan barang bukti terkait dugaan pengaturan skor oleh Satgas Anti Mafia Bola, Syafruddin mengaku sudah meminta Djoko Driyono mundur dari jabatannya.
Baca juga: Penyidikan Jangan Berhenti di Jokdri Dkk
"Saya sudah bilang mundur saja, ya mundur saja. Tidak usah KLB (Kongres Luar Biasa). Jadi PSSI, hanya menggelar kongres reguler saja, agar tidak mengganggu, karena ada statuta FIFA yang mengatur itu," ujar Syafruddin di Makassar, Selasa (19/2).
Ia meminta agar, pecinta sepak bola tanah air tidak dibuat kecewa dengan hal-hal dan kasus demikian. Pasalnya, sepakbola Indonesia, sudah mulai bagus sekarang ini.
"Dunia sepak bola Indonesia sudah sangat bagus sekarang, jangan mengecewakan bangsa Indonesia. Jadi pengurus-pengurus, baik itu di klub, di PSSI. Jangan mengecewakan bangsa Indonesia yang sedang antusias bangkit dalam dunia persepakbolaan. Saya sarankan mundur saja," pungkasnya. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved