PDIP Respons Logo Baru PSI Gajah Merah Hitam

Rahmatul Fajri
18/7/2025 12:00
PDIP Respons Logo Baru PSI Gajah Merah Hitam
Logo baru PSI.(Dok. PSI)

KETUA DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah merespons logo terbaru dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menggunakan gambar gajah dengan unsur warna merah dan hitam. Said mengaku tak khawatir melihat logo baru PSI tersebut meski dikaitkan dengan logo PDIP yang bergambar banteng berwarna merah dan hitam.

Ia juga mengaku tak khawatir pemilih PDIP akan beralih ke PSI. Menurutnya, pemilih PDIP terus berkembang dari tahun ke tahun.

"Pemilih PDIP itu kami punya bangsa sendiri yang dari dulu sejak 55 kali. Dan justru semakin berkembang. Kalau (ada logo baru dari PSI) itu, enggak khawatir," kata Said di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7).

Said mengaku enggan berbicara jauh soal logo PSI. Ia hanya menegaskan logo banteng sudah melekat dengan PDIP dan memiliki citra tersendiri di masyarakat.

"Logo Banteng sudah punya brand sendiri ya. Saya tidak bisa mengomentari logo partai lain lah. Saya lebih baik menjaga, membesarkan, menguatkan, mengembangkan partai sendiri," ujarnya.

Sebelumnya, pengamat politik Adi Prayitno menilai wacana langkah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengganti logo partai memiliki makna khusus. Menurutnya, mengganti logo sebelumnya berlambang mawar dengan hewan gajah berwarna hitam dan merah seperti ingin menyiratkan pemilih PDI Perjuangan.

"Jangan-jangan untuk menyasar pemilih pdip yang juga sempat beririsan dengan jokowi. Buktinya, logo PSI yang baru dominan warna hitam dan merah. Merah untuk kepala gajah dan hitam badan gajahnya. Apalagi ada gambar gajah yang secara simbolik bermakna kuat siap tarung," kata Adi, kepada Media Indonesia, Rabu (16/7).

Re-branding PSI

Adi menilai PSI ingin re-branding dan mengganti logo sebagai bentuk penyegaran partai dan menarik pemilih. Selain itu, ia menilai logo baru juga menyiratkan kedekatan dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi

"Sepertinya ingin mempertebal PSI partainya Jokowi karena huruf P nya lebih terbuka dari huruf P sebelumnya," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Steering Committee Kongres PSI Benidiktus Papa, mengatakan bahwa rencananya PSI akan melakukan rebranding partai dalam kongres di Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada 19-20 Juli 2025.

“Di kongres nanti akan ada juga beberapa kejutan-kejutan yang kami siapkan. Salah satunya adalah rebranding Partai PSI yang saya kira bisa menjadi tonggak baru bagaimana Partai PSI ke depan,” kata Benediktus di kantor DPP PSI, Wahid Hasyim Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (12/7).

Benediktus menjelaskan, rebranding PSI dilakukan sebagai bentuk penyegaran partai. Namun, nama partai tidak akan mengalami perubahan.

“Terkait dengan perubahan nama, saya kira tidak ada. Tapi di situ kami akan menegaskan bahwa partai PSI adalah partai super-terbuka,” ujar Benediktus.
(H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya