Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PRESIDEN RI Prabowo Subianto merespons permintaan dari kader Partai Gerindra agar ia maju kembali di pemilihan presiden 2029. Prabowo mengatakan dirinya malu untuk maju lagi apabila di masa pemerintahannya ini ia mengecewakan kepercayaan rakyat.
Hal ini disampaikan Prabowo saat berbicara di HUT ke-17 Partai Gerindra di SICC Sentul, Sabtu (15/2). Acara itu dihadiri Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), para pimpinan partai politik di Indonesia, dan anggota Kabinet Merah Putih.
“Saudara-saudara, saudara minta saya bersedia dicalonkan lagi tahun 2029. Saya katakan, kalau program-program saya tidak berhasil, tidak perlu saudara calonkan saya terus,” ujar Prabowo.
“Saya kalau mengecewakan kepercayaan rakyat, saya malu untuk maju lagi,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki ambisi untuk memimpin Indonesia untuk kehebatannya sendiri. Keinginan Prabowo adalah ingin melihat Indonesia menjadi negara yang hebat.
“Dari kecil saya hanya ingin lihat Indonesia hebat. Sumpah saya. Sama dengan senior-senior saya di situ. Tidak ada bahwa kita ingin kekuasaan untuk kehebatan kita sendiri. Gak ada,” kata Prabowo.
“Pak Jokowi saya yakin tidak punya ambisi untuk bikin ini dan bikin itu,” tandasnya.
Sebelumnya, Gerindra telah menggelar Rapimnas yang menunjuk Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra dan untuk mencalonkan kembali Prabowo di 2029. (Ykb/I-2)
Keakraban yang ditampilkan Anies dan Ahok di momen tahun baru 2025 itu menimbulkan penilaian bahwa keduanya berpeluang berpasangan sebagai kontestan di Pilpres 2029.
Yusril memastikan pemerintah juga melibatkan seluruh pihak terkait. Mulai dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga pegiat pemilu.
Cak Imin enggan menanggapi lebih jauh ihwal kemungkinan memajukan dirinya. Ia menilai pesta demokrasi 2029 masih lama.
Cak Imin mengaku belum berpikir untuk maju dalam Pilpres 2029 meski Mahkamah (MK) telah menghapus ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden atau penghapusan presidential threshold.
Indonesia yang memiliki keragaman etnis dan budaya, rentan terhadap perpecahan jika tidak dikelola dengan baik.
Pada kondisi yang ideal, parpol seharusnya mampu melahirkan kandidat capres masing-masing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved