Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Bakal Punya Radar dan Pesawat Baru, Personel TNI AU Belajar ke Prancis

Tri Subarkah
28/1/2025 09:11
Bakal Punya Radar dan Pesawat Baru, Personel TNI AU Belajar ke Prancis
Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas) Marsekal Madya Tedi Rizalihadi (tengah).(MI/Tri Subarkah)

TNI Angkatan Udara (AU) mengirimkan para personel ke Prancis guna menyiapkan sumber daya manusia (SDM) menghadapi datangnya alat utama sistem senjata (alutsista) baru berupa pesawat tempur dan radar. Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas) Marsekal Madya Tedi Rizalihadi mengatakan, mereka yang dikirim ke Prancis merupakan calon komandan skadron.

"Jadi mulai tahun ini itu sudah akan datang, sudah akan dikirimkan para penerbang yang akan belajar ke Prancis untuk mengoperasikan pesawat Rafale," ujarnya saat ditemui usai perayaan HUT ke-3 Koopsudnas di Jakarta, Selasa (28/1).

Selain Rafale, TNI AU juga bakal menerima pesawat pengangkut buatan Airbus bertipe A400M. Di samping pesawat, Tedi juga menyebut personelnya akan belajar langsung ke perusahaan Thales yang bermarkas di Prancis. Indonesia diketahui membeli 25 radar baru dari Thales.

Menurut Tedi, personel TNI AU yang belajar ke Prancis itu diproyeksikan untuk memimpin skadron di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru dan Lanud Supadio. Sebelum diberangkatkan, TNI AU membekali mereka dengan kemampuan bahasa.

"Jauh-jauh hari sebelumnya kita sudah bekali dengan bahasa, kita sudah kursuskan, kita punya kursus intensif bahasa asing, dan juga ada beberapa lecture tentang teknologi maupun sistem pesawat dan radar yang baru," tandasnya.

Kepala Staf TNI AU Mohamad Tonny Harjono berpesan kepada Koopsudnas untuk terus meningkatkan pengembangan SDM, profesionalitas, dan kemampuan serta penguasaan ilmu pengetahuan terkini. Tonny menyebut, personel yang unggul merupakan fondasi esensial di tubuh TNI AU dalam menghadapi spektrum ancaman peperanan modern yang semakin kompleks dan luas.

"Tingkatkan pemanfaatan teknologi terbaru, serta kembangkan pemikiran yang kreatif, inovatif sebagai solusi terhadap permasalahan satuan," kata Tonny dalam amanat yang dibacakan oleh Tedi. (Tri/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya