Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pidato Perdana Prabowo Soroti Korupsi

Yakub Pratama Wijayaatmaja
20/10/2024 11:52
Pidato Perdana Prabowo Soroti Korupsi
Prabowo menegaskan masyarakat harus menghadapi kenyataan bahwa masih terlalu banyak kebocoran, penyelewangan korupsi di Indonesia.(Antara)

PRESIDEN RI Prabowo Subianto mengungkapkan pidato pertama usai dilantik jadi presiden RI, di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Minggu (20/10). Prabowo menegaskan masyarakat harus menghadapi kenyataan bahwa masih terlalu banyak kebocoran, penyelewangan korupsi di Indonesia. 

“Ini adalah yang mebahayakan masa depan kita dan masa depan anak-anak kita dan cucu-cucu kita. kita harus  berani mengakui terlalu banyak kebocoran-kebocoran dari anggaran kita, penyimpangan-penyimpanhan  kolusi diantara pejabat politik pejabat pemerintah, disemua tingkatan dengan pengusaha-pengusaha yang nakal pengusaha-pengusaha yang tidak patriotik,” ucap Prabowo. 

ang“Janganlah kita takut untuk melihat realita ini, kita masih melihat sebagaian saudara-saudara kita yang belum menikmati hasil kemerdekaan,” tegasnya. 

Menurutnya, terlalu banyak masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan,  yang berangkat sekolah tidak makan pagi hingga anak-anak yang tidak punya pakaian untuk berangkat sekolah. 

“Dari sejak dahulu, pemikiran kehendak para pendiri bangsa kita, dari sejak awal bangsa ini berdiri, kita ingin menjadi bangsa yang berdemokrasi,” tutur Prabowo.

Prabowo menekankan pihaknya menempatkan kedaulatan rakyat setinggi-tingginya. Dalam dasar negara Pancasila, Prabowo mengatakan kerakyatan merupakan seni utama dari kelima sila yang dijunjung tinggi. 

“Kita menghendaki demokrasi, tapi marilah kita sadar bahwa demokrasi kita harus demokrasi yang khas Indonesia, demokrasi yang cocok untuk bangsa kita,” ucapnya.

“Demokrasi yang berasal dari sejarah dan budaya kita. Demokrasi kita harus demokrasi yang santun, demokrasi dimana berbeda pendapat harus tanpa permusuhan, demokrasi dimana mengoreksi harus tanpa caci maki, bertarung tanpa membenci, bertanding tanpa berbuat curang,” tambahnya. 

Praboeo menuturkan hanya dengan persatuan dan kerja sama, bangsa Indonesia akan mencapai cita-cita para leluhur bangsa. “Bangsa yang gemah ripah loh jinawi, toto tentrem kerto raharjo,” tandasnya. (Ykb/I-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya