Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PARTAI NasDem mempertanyakan kebijakan Mendikbudristek Nadiem Makarim yang mencabut Pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib. Anggota Komisi X DPR Fraksi NasDem Moh Haerul Amri menyesalkan kebijakan tersebut. Sebab ia menilai, pramuka banyak sekali manfaatnya.
“Pramuka itu banyak sekali manfaatnya buat mendidik para siswa siswi bahkan juga para mahasiswa bukan hanya siswa,” kata Haerul Amri kepada wartawan, Selasa (2/4).
Menurut Haerul Amri, Pramuka adalah tradisi dalam pendidikan Indonesia, dan tradisi inilah yang membentuk karakter para anak didik menjadi punya jiwa keterampilan khusus.
Baca juga : MPR: Pemanfaatan Platform Digital Merdeka Belajar Butuh Kolaborasi
“Nilai sosialnya sangat tinggi, ia membentuk karakter anak muda yang punya patriot terhadap bangsa dan negeri ini, juga kemandirian. Jadi, kemandirian, nilai sosial, patriotik dan punya karakter itu nilai-nilai dari pramuka,” beber mantan Sekjen GP Partai NasDem ini.
Lebih lanjut, Haerul Amri menyatakan Fraksi Partai NasDem akan meminta penjelasan resmi dari Mendikbud Nadiem Makarim atas kebijakan kontroversial tersebut.
“Kalau di Fraksi Insyaallah kita akan minta kejelasan apa yang dimaksud dari kebijakan Nadiem. Kita akan konfirmasi, tapi kalau dia tetap ya kita akan menolak kebijakan itu,” tegas Haerul Amri.
Pasalnya, Fraksi NasDem, ditegaskannya, justru sedang berikhtiar bagaimana anggaran pramuka itu lebih tinggi lagi dari saat ini, alias ditingkatkan.
“Jadi kan kalau tidak diwajibkan kan berarti garis miring tidak ada, bahasa halusnya saja,” pungkas legislator dapil Jatim II ini. (Z-8)
REVITALISASI Pramuka sebagai bagian penting upaya penguatan pendidikan karakter. Itulah pokok materi yang disampaikan Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq.
Jambore bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga latihan karakter.
"Melalui Gerakan Pramuka, kita bisa menciptakan generasi muda yang sehat jasmani, rohani, berdaya saing, serta memiliki keterampilan yang relevan dengan tantangan zaman."
SEBANYAK 680 Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Sleman yang tergabung dalam 85 Sangga Penegak, mengikuti kegiatan Pengembaraan Akhir Tahun (Barata) ke-39.
MENTERI Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ Kepala BKKBN RI, Wihaji, menyampaikan masalah remaja yang enggan menikah hingga childfree atau tak mau memiliki anak
Menag Nasaruddin Umar akan mewajibkan kegiatan kepramukaan di seluruh lembaga pendidikan yang berada di bawah Kementerian Agama, seperti madrasah dan pesantren.
kejagung memastikan akan memanggil lagi eks Staf Khusus (Stafsus) mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim, Jurist Tan.
KPK mengatakan peluang untuk memanggil mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim menunggu perkembangan penanganan perkara.
Anang berjanji akan terbuka memberikan informasi jika Nadiem dipanggil lagi. Namun, pemeriksaan, tergantung dari kebutuhan penyidik dalam menangani perkara.
Perkara ini berkaitan dengan bantuan peralatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi satuan pendidikan tingkat dasar, menengah, dan atas.
Grup WA tersebut diduga sudah dibuat sebelum Nadiem Makarim resmi dilantik sebagai menteri.
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) masih melacak keberadaan mantan staf khusus Mendikbudristek Nadiem Makarim pada 2020-2024 Jurist Tan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved