Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
ORGANISASI Arus Bawah Indonesia yang didirikan oleh Herjuna Satriatmaja Widayat mengharapkan Prabowo - Gibran mampu melanjutkan kinerja positif pemerintah jika kelak resmi dilantik menjadi presiden dan wakil presiden. Mengingat berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count menempatkan pasangan capres-cawpares nomor urut 2 tersebut di posisi pertama.
Herjuna menuturkan pemerintahan terpilih diharapkan juga bisa melakukan penyegaran dalam pemerintahan dengan melibatkan lebih banyak generasi muda.
“Saya harap kedepannya Pak Prabowo dan Mas Gibran mampu mewujudkan Indonesia Emas 2045 dan juga memberikan ruang lebih kepada generasi milenial untuk berkontribusi dalam pemerintahan,” ucap Herjuna kepada para awak media, usai mengadakan syukuran dengan pimpinan Pondok Pesantren Al Ikhsan, Solo, Jawa Tengah, Kyai Ali Pono atau Mbah Lepo, Jumat (16/2).
Baca juga : Media Asing Soroti Keunggulan Hitung Cepat Prabowo-Gibran
Herjuna melanjutkan, organisasi Arus Bawah Indonesia sering turun untuk melakukan diskusi dengan masyarakat di berbagai kota dan provinsi.
Kegiatan diskusi yang diadakan Arus Bawah Indonesia itu dinamakan “Rakyat Bicara”. Mereka seringkali turun ke berbagai lapisan masyarakat untuk mengetahui masalah-masalah yang terjadi di lapangan.
Arus Bawah Indonesia terbentuk karena memiliki tujuan menjadi penyambung suara dan mengawal kebijakan arah program pemerintahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca juga : Film Dokumenter Dirty Vote Bentuk Pendidikan Politik
Gelaran perdana "Rakyat Bicara” dilakukan dengan para pengemudi bajaj di DKI Jakarta pada 2 Januari 2024 lalu.
Aktivitas Arus Bawah Indonesia pun dilanjutkan di berbagai kota dan provinsi lain di seluruh Indonesia. Kegiatan yang dilakukan diharapkan bisa menjadi wadah untuk menyerap aspirasi rakyat, sehingga Arus Bawah Indonesia bisa menjadi jembatan kepentingan rakyat bawah dengan pemerintah.
Sementara itu, berdasarkan hasil hitung cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga Jumat (16/2/2024) pukul 17.30 WIB dengan data masuk sebesar 60,49 persen, pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan persentase 57,06.
Baca juga : Survei LSI Denny JA Hasilkan Pilpres 1 Putaran
Adapun pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 25,94 persen suara, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebesar 18 persen.(Z-8)
Apakah Prabowo justru memberikan panggung bagi Gibran untuk unjuk kemampuan sebagai wapres guna menangani masalah sebesar dan sekompleks di Papua?
Persoalan Papua membutuhkan keseriusan dan pendekatan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama dalam hal pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Andreas mengaku ia beberapa waktu lalu kunjungan kerja ke Sorong, Papua Barat Daya. Di sana ia menerima aspirasi dan permohonan untuk melakukan pembangunan infrastruktur.
Apakah itu juga pertanda inilah akhir episode 'petualangan' politik Jokowi pascalengser dari kursi kekuasaan yang sebelumnya sarat dengan cawe-cawe?
FORUM Purnawirawan Prajurit TNI mengirimkan surat kepada MPR dan DPR tentang desakan pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
Lebih memprihatinkannya lagi, Kemenaker menganggap fenomena itu tak menunjukkan sulitnya mencari kerja. Aneh kan?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved