Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Istana: Bawaslu dan Masyarakat Mengawasi Jalannya Kampanye

Indriyani Astuti
28/11/2023 18:47
Istana: Bawaslu dan Masyarakat Mengawasi Jalannya Kampanye
Ilustrasi: petugas memeriksa kotak suara Pemilu 2024 di gudang milik KPU Kota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (18/10).(ANTARA/MAULANA SURYA)

KOORDINATOR Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan dimulainya kampanye calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) merupakan hari yang bersejarah. Istana, ujar Ari, berharap tahapan kampanye lancar dan sejuk. Selain itu ia juga sehat tanpa adanya kecurangan.

"Hari ini (28/11) hari Bersejarah karena ini adalah pesta demokrasi terbesar di dunia ya. Kita termasuk tiga negara demokrasi terbesar di dunia. Kita berharap kampanye ini berjalan dengan lancar, sejuk, sehat dan juga berkualitas," ujar Ari.

Ari juga menyampaikan bahwa Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan masyarakat turut mengawasi jalannya kampanye. Apabila ada kecurangan atau pelanggaran netralitas, atau hal-hal yang tidak sesuai koridor, itu tegasnya, bisa dilaporkan ke Bawaslu.

Baca juga : Begini Penampakan Venue Debat Capres Pertama di Kantor KPU RI Malam Ini

"Kita tahu ada Bawaslu ada pengawasan masyarakat tentu itu harus betul-betul kita lihat ke depan. Koridor perundang-undangan kalau sudah mengatur dengan jelas itu harus dijalankan. Kalau ada sesuatu ya laporkan saja ke Bawaslu," terang Ari.

Saat ditanya soal potensi penyalahgunaan kekuasaan selama kampanye oleh pejabat negara, Ari menegaskan para menteri yang dicalonkan oleh partai politik atau gabungan partai politik sebagai capres/cawapres cuti selama kampanye. Saat cuti, tegasnya, tidak boleh ada penggunaan fasilitas negara. Lalu, ada pula menteri yang bergabung dalam tim kampanye pasangan calon.

"Ada aturan yang jelas koridornya dan prinsip dasarnya dalam cuti itu kan tidak boleh memanfaatkan fasilitas negara," terang Ari. (Ind/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya