Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
ANGGOTA Dewan Pakar Partai Golkar, Ridwan Hisjam memberikan klasifikasi kepada Dewan Etik Partai Golkar terkait dorongannya menggelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub) untuk mencopot Airlangga Hartarto dari posisi ketua umum.
Ditemui usai melakukan klarifikasi di Kantor DPP Partai Golkar, Ridwan menegaskan bahwa tidak ada niatan dalam dirinya untuk mendorong pencopotan Airlangga. Dia menegaskan bahwa usulan pencopotan itu merupakan bentuk kepatuhannya atas konstitusi partai Golkar.
"Itu konstitusi tidak perlu diperdebatkan. Itu ada di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Tinggal dibaca saja. Jadi bukan saya mengembangkan macem-macem, gak ada itu. Saya berbicara semuanya konstitusional," ucap Ridwan ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Selasa (18/7).
Baca juga: Hadiri Apel Siaga Perubahan, Golkar Lebih Klop dengan NasDem?
Dijelaskan Ridwan sudah disepakati pada Munaslub 2019 lalu, Golkar telah menetapkan Airlangga untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024. Tetapi hingga saat ini Airlangga tak kunjung menentukan sikapnya.
"Kalau airlangga maju capres, kami akan fight. Jadi saya tidak ada keinginan untuk menurunkan Airlangga," tegas Ridwan.
Baca juga: Tiket Cawapres Airlangga Dinilai bakal Redam Kisruh Internal Golkar
"Dan saya tegaskan, saya salah satu orang yang menyatakan kalau Airlangga maju (capres) saya siap jadi panglimanya. Jadi sikap saya jelas tak ada abu-abu," jelasnya.
Ridwan pun menjamin jika Airlangga maju sebagai capres pada Pemilu 2024, dirinya akan berhenti mendorong berlangsungnya munaslub dan siap mendukung Airlangga di Pilpres 2024.
"Tadi saya sampaikan, kenapa kok mesti ribut, ya laksanakan saja. Airlangga suruh deklarasikan (pencapresan) selesai. Besok dia deklarasi selesai masalah ini, gak ada itu isu Munaslub," ujarnya.
Disinggung terkait bakal terbentuknya koalisi baru jika Airlangga maju sebagai capres di Pemilu 2024, Ridwan meyakini bahwa semua partai masih memiliki peluang untuk bergabung bersama Golkar.
"Kalau rekomendasi Dewan pakar, itu (bentuk) poros baru. Bagaimana caranya, banyaklah caranya. Semuanya bisa berubah dengan partai manapun, karena sampai hari ini belum ada satupun capres dan cawapres. Artinya apa, Airlangga masih bisa jadi capres asal yang bersangkutan bersedia," tukasnya. (Rif/Z-7)
Presiden rabowo Subianto menyoroti capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,12% sebagai salah satu yang tertinggi di kawasan G20 maupun ASEAN.
Dari jumlah tersebut, 70% merupakan batu bara berkualitas rendah, sedangkan sisanya adalah batu bara berkualitas sedang dan tinggi.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan pemerintah menargetkan total investasi sebesar Rp13.000 triliun pada periode 2025-2029.
Pada semester pertama 2025 ini, tiga lembaga pemeringkat skor kredit internasional memberikan outlook stabil terhadap Indonesia, yakni Moody’s (Baa2), Fitch (BBB), dan S&P (BBB).
PROSES perundingan antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) mengenai kesepakatan tarif perdagangan telah ditempuh melalui tahapan yang panjang dan inklusif.
Menko Airlangga juga mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara dengan cadangan batubara yang besar, tidak hanya mengandalkan batubara sebagai sumber energi
Agus Gumiwang memberikan semangat dan optimisme kepada seluruh kader Golkar agar dapat menghadapi badai gelombang politik yang tengah dihadapi.
Ketua Dewan Pengarah Munas XI Partai Golkar Adies Kadir mengatakan Bahlil telah mendapatkan dukungan dari 469 pemilik suara di Partai Golkar.
Saat memberi keterangan pers terkait jabatan barunya, dia seperti tidak tahan menanggapi soal kemungkinan dirinya menjadi Ketua Umum DPP Golkar.
WAKIL Ketua Umum DPP Partai Golkar Bambang Soesatyo mengaku akan menemui Bahlil Lahadila hingga Agus Gumiwang untuk bahas ketua umum Golkar.
Menurut Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurdin Halid sebenarnya AD/ART tidak perlu diubah jika Bahlil ingin mencalonkan karena sosok Menteri Investasi itu sudah memenuhi syarat.
KETUA DPP Bidang Perekonomian PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku sedih mengetahui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved