Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
PARTAI Amanat Nasional (PAN) terus menggencarkan pemahaman Pancasila secara menyeluruh kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan demi membendung paham radikalisme sehingga dapat melindungi keutuhan bangsa agar tidak terpecah belah.
“Pancasila juga jangan sekadar dihapal tetapi harus diamalkan sehingga menjadi perilaku,” kata Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto lewat keterangan yag diterima, Minggu (16/7).
Baca juga: Bali Membumikan Pancasila Lewat Desa Adat
PAN menekankan bahwa dalam upaya pengamalan harus didahului dengan membumikan Pancasila dengan bahasa yang mudah agar dipahami oleh masyarakat. Dengan begitu, masyarakat akan lebih paham pemaknaan pancasila sehingga mudah untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. “Sehingga Pancasila membumi, bukan di awang-awang,” ucapnya.
Baca juga: PBNU: Generasi Muda Harus Cegah Penyebaran Narasi Keagamaan Keliru
Lebih lanjut, Yandri juga mendorong berbagai pihak agar seperti Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) dapat bersama-sama mencari tahu akar permasalahan radikalisme. Dengan begitu, penanganan secara komprehensif dapat tercipta untuk membendung radikalisme.
Pasalnya bermacam faktor ditenggarai merupakan pemicu munculnya radikalisme. Mulai dari permasalahan ekonomi hingga sosial yang belum teratasi dapat memicu radikalisme.
“Jadi masalah radikalisme perlu dikaji, apakah karena masalah ekonomi, pendidikan, dan lingkungan,” pungkaasnya. (H-3)
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
Gubernur Khofifah dan BNPT RI berkomitmen tanamkan moderasi beragama sejak dini di sekolah untuk cegah radikalisme. Jatim perkuat sinergi pusat-daerah.
BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Komisi XIII DPR RI terus memperkuat upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.
EKS narapidana terorisme (napiter) Haris Amir Falah mengungkapkan desa sering menjadi sasaran utama kelompok radikal dalam merekrut anggota baru.
Saat ini kita harus mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat langkah strategis mengatasi radikalisme.
Program berupa pelatihan kewirausahaan berbasis perempuan ini merupakan wujud women empowerement di sisi lingkup yang lebih luas dan berkelompok.
Kepala BPIP Yudian Wahyudi mengungkapkan Magelang Kebangsaan Fun Run 2025 bukan sekadarperlombaan lari, tetapi Jadi Simbol Persatuan dan Semangat Pancasila
SEBANYAK tujuh pemuda-pemudi purna paskibraka terpilih dilantik dan dikukuhkan sebagai Pelaksana Duta Pancasila Paskibraka Indonesia (DPPI) Kota Yogyakarta untuk masa jabatan 2025–2029
Salah satu alasan di balik usulan penyempurnaan konstitusi, yakni terkait dengan pemantapan ideologi Pancasila.
MOMEN Mei-Juni penting untuk disegarkan kembali.
Reformasi KUHAP harus lepas dari warisan kolonial dan menjadikan Pancasila sebagai asas utama hukum acara pidana.
Sebagaimana dirumuskan para pendiri bangsa, demokrasi Indonesia dibangun di atas kesepakatan kebangsaan—yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved