Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dugaan Korupsi di Kementan Berasal dari Laporan Masyarakat

Candra Yuri Nuralam
14/6/2023 14:52
Dugaan Korupsi di Kementan Berasal dari Laporan Masyarakat
Juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri mengaku, dugaan korupsi Kementan berasal dari laporan masyarakat(MI/Susanto)

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka penyelidikan terkait dugaan rasuah di Kementerian Pertanian (Kementan). Perkara itu diusut berdasarkan laporan masyarakat.

"Ini sebagai tindak lanjut laporan masyarakat yang diterima KPK sehingga kemudian KPK tindaklanjuti pada proses penegakan hukum," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Rabu (14/6).

Ali enggan memerinci informasi lebih dalam terkait penyelidikan ini. Sebab, tingkat kerahasiaannya berbeda dengan tahapan penyidikan.

Baca juga: Ada Dugaan Suap di Kementan, Sedang Dibidik KPK

"Karena masih pada proses penyelidikan tentu tidak bisa kami sampaikan lebih lanjut," ucap Ali.

Kasus ini tengah ramai dibicarakan saat ini. Dalam kabar yang beredar, perkara ini menyeret pejabat tinggi di Kementan. Penyelidikan disebut dimulai pada awal 2023.

Baca juga: Ikuti Keputusan MK, Pemerintah tidak Bentuk Pansel Pimpinan KPK

Kabar yang berhembus juga menyebut kasus ini berkaitan dengan penyalahgunaan pertanggungjawaban dana di Kementan. Informasi itu juga menyebut ada gratifikasi yang diterima sebagian pejabat.

Sebelumnya diberitakan, Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur mengatakan bahwa ada penyelidikan terkait dugaan suap di Kementerian Pertanian (Kementan). Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan informasi yang tersebar itu.

"Saat ini masih proses lidik," kata Asep melalui keterangan tertulis, Rabu (14/6).

Asep masih merahasiakan informasi mendalam terkait penyelidikan kasus itu. Termasuk, kronologi, dan pihak yang diduga terlibat.

Dalam kabar yang beredar, kasus ini menyeret pejabat tinggi di Kementan. Penyelidikan disebut dimulai pada awal 2023.

Kabar yang berhembus juga menyebut kasus ini berkaitan dengan penyalahgunaan pertanggungjawaban dana di Kementan. Informasi itu juga menyebut ada gratifikasi yang diterima sebagian pejabat. (Z-10)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya