Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
ANGGOTA Komisi I DPR Rizki Natakusumah memercayai Presiden Joko Widodo telah memilih calon pimpinan TNI yang sesuai dengan UU dan memiliki pengalaman dan berintegritas yang baik. Selain itu, panglima TNI nantinya harus memiliki visi untuk menyatukan tiga matra dengan berbagai program secara berkala. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pun siap melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada calon panglima TNI.
“Kami harapkan presiden putuskan siapa calonnya dan kami siap untuk melakukan fit dan proper test,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (24/11).
Baca juga: Dalam ASEAN-PAC, Indonesia Komitmen Pemberantasan Korupsi Lintas Negara
Saat ini, memang berembus kabar kemungkinan yang ditunjuk presiden yakni Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) LaksamanaYudo Margo. Hal tersebut menurutnya tidak sepenuhnya salah karena Yudo sudah memenuhi kriteria yang sesuai dengan peraturan yang ada.
“Karakter dari Yudo kepada staf angkatan laut sangat baik dan cair sekali dengan prajuritnya. Track recordnya sebagai kepala staf juga baik dan bisa dipimpin sama beliau. Tapi di sisi lain Dudung juga dekat dengan prajuritnya. Siapa pun itu kami akan sambut baik”
Siapa pun menurutnya yang terpilih menjadi panglima TNI cukup istimewa sebab dia harus mampu menjadi kondusifitas penyelenggaraan tahun politik 2024 serta memastikan TNI untuk tidak melakukan politik praktis.Tidak hanya itu panglima TNI juga harus bisa mengimplementasikan visi presiden yakni poros maritim dan juga menciptakan perdamaian di Papua.
“Tentu ini yang juga penting untuk 2024 TNI harus bebas dari praktek politik praktis dan pengaruh politik dan kita lihat pengalaman paling senior, sudah berkecimpung TNI dan yang paling lama. Tentu 2024 tahun politik yang kental dinamika dan polarisasi. Nanti kami akan memastikan itu dalam fit and proper test,” imbuhnya. (OL-6)
Usman mendesak agar komisi I DPR turut memanggil Panglima TNI untuk meminta penjelasan terkait urgensi dan signifikansi penggerakan personel di kejaksaan.
Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto mengatakan pihaknya akan segera memanggil Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto buntut peristiwa ledakan amunisi
ANGGOTA Komisi I DPR Oleh Soleh mendesak adanya investigasi menyeluruh terhadap kasus ledakan dalam kegiatan pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Garut. Komisi I ingin memanggil panglima TNI
JENDERAL (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan membantah kabar menyebut Presiden Prabowo Subianto menegur Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto karena memutasi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo
Putra Wakil Presiden keenam Try Sutrisno itu sempat menjadi satu dari 237 perwira tinggi TNI yang terdampak rotasi jabatan dan dimutasi sebagai staf ahli Kepala Staf TNI Angkatan Darat.
Dalam orasinya, Prabowo berkelakar bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo serta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tak akan diganti-ganti.
Hal itu disampaikan saat uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon panglima TNI
Meutya menjelaskan bahwa proses fit and proper test dengan agenda penyampaian visi-misi itu akan dijadwalkan berlangsung secara terbuka selama 30 menit.
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono yang resmi menjabat sebagai Panglima pada Desember 2022 lalu akan pensiun pada 26 November 2023 atau saat berusia 58 tahun.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon tunggal pengganti Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Jenderal TNI Dudung Abdurachman akan memasuki masa pensiun pada akhir 2023.
Presiden akan melantik KSAL Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/12).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved