Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
KEPALA Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman mengonfirmasi laporan Kementerian Pertahanan yang menyebut 3% anggota TNI telah terpapar radikalisme. Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan hal tersebut memang betul terjadi.
Ia pun menginstruksikan kepada seluruh panglima komando utama (pangkotama) untuk memperhatikan secara jeli setiap tindak-tanduk kegiatan keagamaan atau peribadatan yang dilakukan seluruh prajurit.
"Saya meminta seluruh pangkotama waspada. Kalau ada anggota yang cara-cara beribadahnya sudah aneh, ngomongnya sudah aneh, sudah menghasut, jangan ambil risiko. Langsung lakukan pembinaan, beri pencerahan," tegas Dudung dalam acara Coffee Morning di Markas Besar Angkatan Darat, Jakarta, Senin (8/2).
Kendati demikian, ia mengatakan, semenjak menjabat sebagai KSAD, belum menemukan atau melihat langsung ada prajuritnya yang terdeteksi penganut paham radikal. "Jadi sekarang baru dalam pemantauan saja," tutur mantan pangdam jaya itu.
Ia mengatakan paham radikalisme memang sudah tersebar ke seluruh kalangan masyarakat di banyak daerah. Bahkan, pelajar pun sudah banyak yang terkena doktrin ajaran yang salah tersebut.
"Sebanyak 23% itu penganut radikalisme itu mahasiswa. Ada beberapa persen yang sudah tidak mengakui Pancasila. Dari hasil analisa intelijen di lapangan, itu terjadi di beberapa wilayah Indonesia," tandasnya.
Paparan radikalisme di kalangan TNI diungkapkan Ryamizard Ryacudu pada pertengahan 2019 ketika masih menjabat menteri pertahanan. Selain sekitar 3% anggota TNI terpengaruh radikalisme, Ryamizard menyebut sekitar 23% mahasiswa dan 23% pelajar SMA menyatakan setuju dengan negara Islam atau khilafah. (P-2)
Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak menyerahkan bantuan rumah nondinas dan santunan pendidikan kepada para warakawuri serta prajurit yang mengalami cacat akibat penugasan operasi.
Jajaran TNI AD menggunakan kendaraan listrik Maung MV3 EV yang diberi nama "Pandu". Kendaraan taktis ini baru saja diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam acara Indo Defence
KOMNAS HAM mengapresiasi pernyataan Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, yang akan menindak lanjuti temuan dan rekomendasi amunisi afkir.
Rekomendasi Komnas HAM kepada TNI untuk menutup permanen lokasi pemusnahan amunisi tidak layak pakai di Garut menjadi langkah penting untuk memastikan kondisi keamanan masyarakat
Komnas HAM mengeluarkan sejumlah rekomendasi penting menyusul peristiwa ledakan amunisi TNI di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Wahyu memastikan institusinya terbuka akan kritik dan saran dari segala pihak. Pihaknya juga menghargai segala temuan fakta di lokasi ledakan yang diungkap Komnas HAM.
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak meminta dibuktikan apabila ada prajurit melakukan dugaan intimidasi terhadap penulis kolom opini Detik.com.
ANGGOTA Komisi I DPR Oleh Soleh mendesak adanya investigasi menyeluruh terhadap kasus ledakan dalam kegiatan pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Garut. Komisi I ingin memanggil panglima TNI
Jenderal Agus Subiyanto memutasi 237 perwira tinggi TNI dari tiga matra. Letjen Kunto Arief Wibowo dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD.
SIKAP dan pernyataan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak terkait polemik pembahasan revisi UU TNI menuai kritikan.
Pembahasan mengenai revisi UU TNI menekankan untuk menjamin supremasi sipil dalam kerangka negara demokrasi.
KEPALA Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Maruli Simanjuntak menegaskan Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya tak perlu mundur dari jabatannya di TNI AD.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved