Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PAKAR Hukum Abdul Fickar Hadjar menilai langkah Mantan Pramugari Garuda Indonesia Siwi Widi Purwanti yang berjanji bakal mengembalikan uang senilai Rp647,85 juta terkait dengan dugaan aliran uang suap proses pengurusan perpajakan tidak akan menghapus dugaan tindak pidananya.
"Ketika seseorang mengembalikan hasil kejahatan ataupun tindak pidana berupa materi, maka hal tersebut tidak akan menghapus dugaan tindak pidananya," ujar Abdul Fickar, Jumat (28/1/2022).
"Karena proses yang berjalan telah menimbulkan kerugian," tambahnya.
Abdul Fickar Hadjar mengatakan tindakan pengembalian ini dapat mempengaruhi besarnya vonis atau hukuman paling tidak sekecil apapun berkurangnya. "Ini hanya meringankan, namun tidak menghapuskan tindak pidananya," jelasnya.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara bidang Penindakan KPK Ali Fikri mengatakan, mantan Pramugari Garuda Indonesia, Siwi Widi Purwanti berjanji bakal mengembalikan uang senilai Rp647,85 juta yang diterimanya dari anak kandung Pejabat Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Wawan Ridwan, Muhammad Farsha Kautsar.
"Informasinya memang yang bersangkutan kooperatif akan mengembalikan Rp647 juta lebih ya itu," kata Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Januari 2022.
Ihwal pencucian uang itu terungkap dalam surat dakwaan Wawan. Wawan disebut melakukan tindak pidana korupsi itu bersama anak kandungnya, Muhammad Farsha Kautsar.
"Diketahuinya atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana korupsi dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal usul harta kekayaan," kata jaksa penuntut umum (JPU) pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) M Asri Irwan saat persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 26 Januari 2022.
Wawan dan Farsha membelanjakan uang korupsi itu untuk membeli tanah, mobil, hingga jam tangan mewah, dan mentransfer ke sejumlah pihak. Siwi disebut menerima transfer 21 kali dari Wawan dan Farsha.
"Mentransfer sebanyak 21 kali kepada Siwi Widi Purwanti selaku teman dekat Muhammad Farsha Kautsar sejumlah Rp647.850.000," ucap Asri. (Mhd/A-3)
Pesawat bernomor GA1114 tersebut membawa sekitar 400 jemaah asal kloter Ujung Pandang (UPG) 14 dari Bandara Sultan Hasanuddin tujuan Madinah.
MELAKONI empat laga tanpa kekalahan, Tim Nasional Indonesia U-15 merasa belum puas dan menginginkan capaian lebih baik lagi.
Menurut striker Madura United itu, Indonesia wajib mewaspadai permainan agresif yang sering digencarkan skuat besutan Bert van Marwijk tersebut.
PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali melanjutkan program Garuda Select.
McMenemy mengatakan bahwa melawan tim sekelas UEA memang sangat sulit. Namun, ia sangat mengapresiasi usaha para pemainnya yang tak gentar menghadapi mereka.
Selain itu, kunci kemenangan Garuda Nusantara, yakni masuknya M Supriadi yang mampu mengacak-acak sisi kanan pertahanan Timor Leste
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved