Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

TPNPB-OPM Akui Serang Posramil Maybrat, Papua Barat

Emir Chairullah
02/9/2021 18:56
TPNPB-OPM Akui Serang Posramil Maybrat, Papua Barat
Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom(Ist)

TENTARA Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM mengaku bertanggung jawab atas penyerangan terhadap markas Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis. Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom mengungkapkan, penyerangan yang menyebabkan terbunuhnya empat anggota TNI Angkatan Darat itu dilakukan oleh Kodap Sorong Raya.

“Kami laporkan dari Panglima Kodap Sorong Raya bahwa mereka lakukan operasi penyerangan itu. TPNPB bertanggung jawab atas pembunuhan aparat keamanan tersebut,” kata Sebby dalam keterangannya yang diterima Media Indonesia, Kamis (2/9).

Baca juga: KPPOD: Arahan Pengelolaan APBD Jangan Hanya Jadi Macan Kertas

Sebelumnya empat prajurit TNI AD masing-masing Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari, dan Sertu Julianto meninggal dunia akibat serangan terhadap Posramil Kisor. Dua anggota lainnya Lettu Chb dirman (Danposramil) dan Pratu Ikbal dikabarkan hilang dan masih dalam pencarian.

Sebby menjelaskan, pasukan di bawah pimpinan Goliath Tabuni tidak akan berhenti melakukan penyerangan terhadap aparat keamanan di seluruh wilayah Papua. Pihaknya juga meminta Pemerintah Indonesia tidak melakukan operasi militer terhadap masyarakat sipil di Papua. “Jangan bunuh masyarakat sipil, tapi cari TPNPB di markas-markas kami,” tegasnya.

Namun demikian, TPNPB ternyata tidak menutup kemungkinan mengakhiri kekerasan di Papua melalui jalur perundingan. Pihaknya, ungkap Sebby, mengajak Presiden Joko Widodo untuk berunding dengan tim juru runding TPNPB untuk mengakhiri kekerasan.

“Kita sudah sampaikan beberapa kali untuk berunding. Karena perang tidak akan berhenti selama Indonesia masih duduk di atas tanah kami,” pungkasnya. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya