Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Pemerintah Gunakan Pendekatan Wilayah Adat untuk Bangun Papua

Emir Chairullah
24/2/2021 19:08
Pemerintah Gunakan Pendekatan Wilayah Adat untuk Bangun Papua
Wapres Ma'ruf Amin menerima Gubernur Papua Lukas Enember di Rumah Dinas Wapres.(Dok Setwapres)

WAKIL Presiden Ma’ruf Amin menyebutkan bahwa pemerintah akan menggunakan pendekatan berbasis wilayah adat dalam melakukan percepatan pembangunan di Papua. Pemerintah juga berkomitmen kuat untuk menyejahterakan masyarakat Papua.

“Wapres menjelaskan bahwa pendekatan percepatan pembangunan Papua untuk menyejahterakan masyarakat itu berbasis pada pendekatan wilayah adat. Gubernur Papua menyambut baik pendekatan itu,” kata Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi saat melaporkan hasil pertemuan Wapres dan Gubernur Papua Lukas Enembe kepada wartawan, Rabu (24/2).

Pertemuan antara Wapres dan Gubernur Papua itu berlangsung 30 menit di rumah dinas Wapres. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. 

Baca juga: Kemendagri: Pemerintah Tetap Pada Posisi Tak Revisi UU Pemilu

Lebih lanjut, Masduki menyebutkan, untuk mewujudkan pembangunan yang bisa menyejahterakan masyarakat itu, pemerintah berharap anggaran dari setiap kementerian untuk pembangunan Papua diintegrasikan. ”Akan jalan kalau sudah disahkan,” ujarnya.

Pemerintah saat ini tengah memilah program apa saja yang bisa segera dilaksanakan di Papua sesuai dengan anggaran tahun ini. “Tentu ini dengan melihat perencanaan yang sudah dikoordinasikan dengan Bappenas,” jelasnya.

Mengenai Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua yang tertunda pelaksanaannya, Masduki menjelaskan, masyarakat Papua sangat berharap pesta olahraga itu jadi digelar di wilayah tersebut. Namun, situasi pandemi covid-19 membuat helatan tersebut belum bisa dieksekusi. “Apalagi Gubernur juga melaporkan mengenai pandemi covid yang cukup memprihatinkan di sana walaupun program vaksinasi sekarang ini mulai berjalan,” pungkasnya. (Che)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik