Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Polisi Didesak Tindak Aksi Rasisme Terhadap Natalius Pigai

Thomas Harming Suwarta
25/1/2021 14:24
Polisi Didesak Tindak Aksi Rasisme Terhadap Natalius Pigai
Mural antirasisme(Antara)

PENGAMAT Politik Yunarto Wijaya mengutuk keras tindakan rasisme yang ditujukan kepada mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai. Ia bahkan mendesak aparat kepolisian untuk menindak tegas pelaku.

”Secara politik saya lebih banyak berbeda sikap dan pandangan, tapi terkait tindakan rasis seperti ini, kita semua harus kutuk keras ketololan postingan ambroncius nababan ini, pihak @CCICPolri harus menindaklanjuti hal ini menurut saya," ungkap Yunarto melalui akun Twitternya @yunartowijaya, Senin (25/1).

Diketahui sebelumnya pemilik akun Facebook Ambroncius Nababan, memuat unggahan bernada rasis terhadap Natalius.

Dalam tangkapan layar yang beredar di media sosial, diduga Ambroncius mengunggah foto Natalius Pigai dan menyandingkannya dengan foto gorila. Di unggahan lainnya, dia mengomentari pemberitaan yang berisi pernyataan Natalius bahwa rakyat berhak menolak vaksinasi Covid-19. "Mohon maaf yg sebesar-besar nya. Vaksin sinovac itu dibuat utk MANUSIA bukan utk GORILLA apalagi KADAL GURUN. Karena menurut UU Gorilla dan kadal gurun tidak perlu di vaksin. Faham?"

Melalui penelusuran laman Facebook-nya, Ambroncius memajang foto bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Dalam foto bersama Erick, ia memakai kemeja beremblem "Projo Relawan Pro Jokowi-Ma'ruf Amin".

Pada Pemilu 2014, Ambroncius menjadi calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Hanura. Pria kelahiran Taruntung, 5 Juli 1957 ini maju dari daerah pemilihan Bali. Pada Pemilu 2019, ia kembali maju tetapi dari dapil Papua.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya