Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pangdam Jaya Sebut Ada Kelompok Islam yang Mengklaim Kebenaran

Rahmatul Fajri
25/11/2020 12:43
Pangdam Jaya Sebut Ada Kelompok Islam yang Mengklaim Kebenaran
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Dudung Abdurachman(ANTARA/Dhemas Reviyanto)

PANGLIMA Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyikapi fenomena di umat Islam yang belakangan ini disibukkan dengan perdebatan esensi Islam. Ia melihat ada kelompok kecil di umat Islam yang mengklaim kebenarannya sendiri dan menepikan yang lain.

Dudung mengatakan upaya itu untuk melahirkan tafsir tunggal sesuai keinginan kelompok itu.

"Gerakan atau harakat, oleh sejumlah kecil umat Islam amar ma'ruf nahi munkar digunakan untuk seolah-olah melakukan klaim kebenaran sembari menegasikan yang lain. Outputnya tentu hitam dan putih melahirkan tafsir tunggal, sehingga yang muncul di permukaan adalah wajah agama yang kaku dan maunya menang sendiri," kata Dudung dalam Acara Ngopi bareng Pangdam Jaya di Markas Kodam Jaya Jalan Mayjen Sutoyo, Cililitan, Jakarta Timur, Rabu (25/11).

Baca juga: Pernyataan tak Ada Klaster di Petamburan Dinilai Terlalu Prematur

Dudung mengatakan keinginan menang sendiri itu patut dipertanyakan. Pasalnya, kata ia, Islam merupakan agama untuk seluruh alam dan Nabi Muhammad SAW diutus untuk seluruh umat. Islam mengajarkan hidup berdampingan meski dengan mereka yang berkeyakinan berbeda.

Selain itu, Dudung menegaskan Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW mengajarkan kebaikan dan menjauhi keburukan.

"Nabi Muhammad, melalui para ulama, dengan jelas mengajarkan kebenaran, kebaikan, serta menjauhi keburukan. Jadi, siapa pun melakukan keburukan lalu mengatasnamakan agama, ketahuilah itu bukan sejatinya agama, itu hanya mengatasnamakan agama," tegas Dudung.

Lebih lanjut, Dudung mengatakan dengan Islam yang sejatinya membawa kebaikan, umat juga jangan sampai terpecah belah oleh provokasi yang ada. Ia mengingatkan agama Islam merupakan kebersamaan dan solidaritas, bukan perpecahan.

"Esensi dari agama Islam adalah ukhuwah bukan perpecahan, solidaritas, bukan pertikaian, kebersamaan dan bukan mentalitas yang maunya menang sendiri," pungkas Dudung. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya