Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
MELALUI Keppres Nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila, Presiden Joko Widodo pada 1 Juni 2016 telah memutuskan bahwa tanggal 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila.
Melalui keputusan presiden tersebut, tanggal 1 Juni merupakan hari libur nasional dan pemerintah bersama seluruh komponen bangsa dan masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni.
Pertimbangan penetapan hari lahir Pancasila ialah untuk melengkapi sejarah ketatanegaraan Indonesia. Selain itu, bangsa Indonesia dari waktu ke waktu, dari generasi-kegenerasi, dapat mengetahui asal usul Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara Republik Indonesia sehingga kelestarian dan kelanggengan Pancasila senantiasa diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Guna memperingati Hari Lahir Pancasila, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) sejak 2017 hingga 2019 menyelenggarakan upacara bendera di halaman Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta. Bertindak sebagai inspektur upacara ialah Presiden RI Joko Widodo. Upacara akan diikuti oleh pejabat tinggi negara dan pimpinan kementerian/lembaga.
Selain upacara bendera secara nasional di halaman Gedung Pancasila, upacara bendera juga diselenggarakan di seluruh kementerian/ lembaga, pemerintah daerah provinsi, kabupaten dan kota, sekolah-sekolah dan berbagai kelompok masyarakat. Selain melaksanakan upacara bendera, dilaksanakan pula berbagai kegiatan lain, seperrti lomba, donor darah, dan bakti sosial.
Dengan memperhatikan amanat dari Keppres Nomor 24 Tahun 2016, masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni. Pada tahun 2020 ini, peringatan kembali akan diselenggarakan dengan upacara bendera Hari Lahir Pancasila. Upacara akan diselenggarakan di halaman Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri.
Gedung Pancasila merupakan salah satu gedung bersejarah bagi bangsa Indonesia, yakni tempat gagasan mengenai Pancasila dibahas dalam sidang BPUPK pada 29 Mei–1 Juni 1945.
“Upacara bendera Hari Lahir Pancasila tetap diselenggarakan meskipun ada pandemi covid-19. Ini tidak terlepas dari upaya untuk senantiasa mengingat sejarah kelahiran Pancasila sebagai dasar dan ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia dan bahwa rangkaian peringatan Hari Lahir Pancasila merupakan bagian dari proses pembelajaran yang terus-menerus,” kata Kepala BPIP Yudian Wahyudi.
Sekretaris Umum BPIP Karjono menambahkan seluruh peserta upacara akan menjalani rapid test. Langkah ini guna memastikan bahwa semua yang terlibat, baik peserta upacara maupun penyelenggara, tidak memiliki catatan positif korona.
Upacara bendera pun hanya dilakukan di pusat, sementara di kementerian/lembaga dan daerah mengikuti upacara melalui aplikasi meeting online. (Cah/P-1)
KEPALA Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menawarkan beasiswa kepada 5 anak nelayan di Kp. Ciwaru, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
BADAN Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) memberikan dukungan penuh terhadap peluncuran Gerakan Nasional Waktu Bermain Anak dan Penguatan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
KEPALA BPIP Yudian Wahyudi menyebut kehadiran nilai-nilai Pancasila di Kabupaten Natuna bukan hanya sekedar slogan, melainkan sebagai kekuatan hidup yang terwujud di NKRI
KEPALA Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menegaskan pentingnya peran pengajar dalam menyebarluaskan nilai-nilai Pancasila secara holistik.
Kepala BPIP Yudian Wahyudi bersama jajaran pimpinan BPIP melakukan audiensi strategis ke Kementerian Hukum RI untuk membahas Rancangan Undang-Undang tentang BPIP (RUU BPIP)
BADAN Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengumumkan sebanyak 76 dari total 130 ribu peserta seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat pusat 2025.
SETELAH melalui bulan Mei 2025 yang memiliki banyak tanggal merah dan long weekend, saat ini bulan telah berganti ke Juni 2025.
Kalender nasional kembali menghadirkan "libur kejutan" yang dinanti masyarakat luas, yaitu long weekend empat hari beruntun mulai Kamis, 29 Mei 2025
KAMIS, 29 Mei 2025 akan menjadi hari libur nasional. Momen ini diperingati sebagai Hari Kenaikan Yesus Kristus. Selain hari libur nasional, berbagai peristiwa juga diperingati pada 29 Mei.
Provinsi DKI Jakarta resmi meniadakan kebijakan ganjil genap (gage) pada Senin dan Selasa, 12-13 Mei 2025. Kebijakan ini dilakukan dalam rangka libur nasional Hari Raya Waisak dan cuti bersama
JUMAT Agung diperingati pada 18 April 2025. Jumat Agung merupakan hari Jumat sebelum Paskah, hari di saat umat Kristiani setiap tahun memperingati penyaliban Yesus Kristus.
Januari 2025 menjadi bulan yang dinanti banyak orang di Indonesia, terutama bagi mereka yang merencanakan liburan awal tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved