Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
SYAHRUL Yasin Limpo ditunjuk sebagai Menteri Pertanian dalam kabinet Pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin periode 2019-2024. Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Pertanian, nama Syahrul Yasin Limpo telah lama dikenal sebagai sosok yang punya segudang pengalaman di pemerintahan daerah.
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan tersebut memulai kariernya sebagai pegawai negeri sipil di Kabupaten Gowa tahun 1980. Syahrul beberapa kali mengisi sejumlah jabatan di Pemkab Gowa. Tahun 1994, ia menjabat Bupati Gowa hingga 2012. Lalu pada 2003, ia diangkat menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Selatan mendampingi Gubernur Amin Syam. Akhirnya pasangan tersebut pecah kongsi pada Pilkada Sulawesi Selatan tahun 2007. Syahrul bersama Agus Arifin Nu'mang berhasil memenangi pilkada, unggul tipis dari pasangan Amin Syam-Mansyur Ramli.
Pada 2013, pasangan petahana tersebut kembali terpilih sebagai gubernur dan wakil Gubernur Sulsel dengan perolehan 52,42% suara. Pada 2018, ia berhenti menjadi gubernur dan jabatannya diganti mantan Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah yang juga kader PDIP. Ia selanjutnya mengadu nasib di arena politik praktis dengan bergabung dengan Partai NasDem.
Rekam jejaknya sebagai birokrat sangat panjang. Mulai dari lurah hingga gubernur. Tidak kurang dari 25 tahun ia membangun karier tersebut. Walau tidak banyak terekspose, kinerja pria yang kerap disapa SYL itu saat menjabat sebagai pemimpin Sulsel sangat apik. Ia berhasil membawa perekonomian Sulsel bertumbuh sampai 7,8%. Angka itu terbaik yang pernah dicapai Sulsel. Capaian positif itu dipicu surplus produksi jagung yang mencapai 1,5 juta. (Pra/P-3)
Mentan menjamin bahwa stok pangan nasional tetap dalam kondisi aman. Selain itu, penyerapan gabah dari petani diperkirakan bisa mencapai 400 hingga 500 ribu ton pada bulan ini.
Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia, Datuk Seri Mohamad Sabu, mengungkapkan pihaknya akan mempelajari teknologi khususnya di bidang pertanian dari Indonesia.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bertemu dengan mahasiswa BEM Fakultas Pertanian dari berbagai perguruan tinggi untuk berdiskusi tentang masa depan pertanian Indonesia.
Tindakan tegas diambil pemerintah agar masyarakat merasa tenang, terutama dalam menjalankan ibadah puasa dengan tidak terganggu oleh naiknya harga bahan pokok.
Pemerintah telah menyiapkan tambahan anggaran sebesar Rp16,6 triliun agar Bulog menyerap tiga juta ton setara beras pada 2025.
Rata-rata HPP GKP di tingkat petani masih dikisaran Rp6.296 hingga Rp6.465 per kilogram.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved