Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
SETELAH mengikuti proses yang panjang, akhirnya Inspektur Jenderal Polisi Firli Bahuri menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih. Firli terpilih setelah Komisi III melakukan pemungutan suara, Jumat (13/9) dini hari, dan 56 suara sepakat memilihnya.
Terpilihnya Firli sebagai Ketua KPK juga dibarengi dengan rencana revisi Undang-Undang KPK. Terkait dengan adanya revisi UU KPK, Firli enggan bicara. Ia memilih bungkam atas adanya revisi UU KPK tersebut.
"Saya tidak mau mengomentari tentang revisi UU KPK. Itu hak inisiatif DPR dan pemerintah," kata Firli di Palembang, Sumatra Selatan, Jumat (13/9) malam.
Baca juga: PDIP: Wadah Pegawai Buat KPK Tak Harmonis
Namun, ia mengatakan, dalam proses penegakan hukum ada tujuan. Adapun tujuan penegakan hukum dan syarat penegakan hukum pastinya berdasarkan hukum itu sendiri.
"Syarat efektifnya adalah hukum itu sendiri. Aparat penegak hukum, sarana, dan fasilitas penegakan hukum, budaya hukum itu harus ada untuk mencapai penegakan, mewujudkan kepastian, keadilan, rekayasa sosial perubahan perilaku," kata dia.
Dengan penegakan hukum yang dilakukan, lanjut dia, dapat menimbulkan pemanfaatan.
"Kenapa itu harus ada, adalah dia ingin mencapai tujuan penegakan hukum. Mewujudkan kepastian hukum hingga bagaimana menimbulkan kemanfaatan," tandasnya. (OL-1)
Dia mengatakan bahwa penegakan hukum harus terintegrasi melalui KUHAP yang baru, mulai dari penyidik, penuntut, pengadilan, sampai ke tingkat lembaga pemasyarakatan.
Zulfikar menjelaskan revisi UU ASN masuk dalam Prolegnas 2025 yang artinya Komisi II DPR dan Badan Legislasi akan melakukan perubahan kedua terkait undang-undang tersebut.
Ahmad Sahroni menyebutkan bahwa DPR tak bisa menutup-nutupi terkait sidang pembahasan revisi Undang-Undang Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (UU Polri).
Massa sempat berhasil menjebol pagar pembatas kaca pos pengamanan, kemudian disusul dengan pemecahan kaca menggunakan batu dan kayu.
Dave mengatakan banyak hal yang perlu dibahas di revisi UU Penyiaran. Karena banyak perkembangan di sektor penyiaran.
Fraksi PDIP menyetujui Revisi UU tentang Tentara Nasional Indonesia, yang dibahas di Komisi I DPR RI untuk dibahas di tingkat selanjutnya atau naik ke rapat paripurna.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved