Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

PKS Siap Sendirian Jadi Oposisi

Whisnu Mardiansyah
25/7/2019 15:30
PKS Siap Sendirian Jadi Oposisi
Anggota Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid(ANTARA/Akbar Nugroho Gumay)

ANGGOTA Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menegaskan tidak masalah partainya menjadi oposisi tunggal. PKS berkomitmen tetap di luar pemerintahan.

"Sampai hari ini, kami memegang keputusan majelis syuro, berada di luar pemerintahan. Kami enggak akan sendirian karena wartawan pun bersama kami, umat juga," kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/7).

Hidayat menekankan sebaiknya koalisi pemerintah fokus menyolidkan susunan partai. Bukan justru merayu partai di luar koalisi seperti Gerindra untuk bergabung. Terlebih, postur partai koalisi di pemeritahan pun terkesan membengkak.

"Sudahlah, kalau Pak Jokowi fokus dengan permintaan dari teman-teman koalisinya itu sudah lebih dari cukup," tegas Hidayat.

Baca juga: NasDem: Tidak Ada Alasan Gerindra Masuk Koalisi

Namun, pihaknya tidak memaksakan Gerindra, PAN, dan Demokrat untuk tetap bersama PKS. Ia menghargai apabila pada akhirnya partai-partai tersebut memilih merapat ke pemerintah.

"Apakah di dalam kabinet maupun di luar kabinet, keduanya legal dan konstitusional. Jadi tidak boleh dipersepsikan kalau berada di luar kabinet itu inkonstitusional," jelas Hidayat.

Pilihan di luar pemerintahan merupakan upaya membentuk iklim demokrasi tetap berjalan. Pemerintah butuh penyeimbang demi tegaknya asas demokrasi dengan checks and balances.

"Harusnya berterima kasih kalau masih ada yang mau berada di luar kabinet. Dengan cara itu harapan akan adanya checks and balances, demokratisasi, dan kritis bisa dilaksanakan," pungkas dia. (Medcom/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya