Massa Aksi Membubarkan Diri Setelah Shalat Ashar

M. Iqbal Al Machmudi
24/6/2019 15:55
Massa Aksi Membubarkan Diri Setelah Shalat Ashar
Eks Penasihat KPK Abdullah Hehamahua(MI/PANCA SYURKANI)

MASSA yang melakukan unjuk rasa di area patung kuda jalan Merdeka Barat Jakarta Pusat mulai perlahan berangsur membubarkan diri pada pukul 15.40 WIB. Massa membubarkan diri setelah diberi komando oleh Mantan Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abdullah Hahemahua.

Mobil komando yang sebelumnya berdiri tegak juga tampak sudah meninggalkan lokasi unjuk rasa.

Tetapi, Jalan Merdeka Barat masih dalam penutupan oleh pihak kepolisian, yang dibatasi tepat didepan Kementrian Pertahanan dengan menggunakan barier.

Diketahui, pihak kepolisian memberikan izin untuk unjuk rasa pada pukul 15.00 WIB.

"Izin ini dari pukul 13.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB," kata koordinator acara, Arief Santoso, dalam agenda unjuk rasa, di Patung Kuda, Senin (24/6).

Sebelum membubarkan diri massa aksi terlebih dulu melakukan shalat ashar berjamaah di jalan merdeka barat yang sudah ditutup.

Massa yang awalnya berorasi untuk mendukung Mahkamah Konstitusi (MK), ternyata belakangan mereka melontarkan sindiran terhadap kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin. "Buset dah, apa lu kata? Kecurangan bagian dari demokrasi? Maap nih ya, kita ngomongnya betawi banget," ucap orator Andi Yuliani Bahtiar.

Istilah "kecurangan bagian demokrasi" sempat terungkap saat sidang sengketa pilpres di MK. Istilah itu terekam dalam salah satu materi yang disampaikan pada pelatihan saksi kubu Jokowi-Ma'ruf. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya