Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
PENELITI senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Syamsuddin Haris menyayangkan statement calon presiden Prabowo Subianto usai bertakziah ke kediaman presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pada saat itu, Prabowo mengaku mendapat informasi soal pilihan Almarhum Ibu Ani Yudhoyono yang mendukungnya pada Pilpres 2014 dan 2019.
"Kita sesalkan jika benar pak Prabowo ungkap pilihan politik almarhumah Bu Ani Yudhoyono," ujar Syamsuddin dalam cuitannya di akun twitternya, Jakarta, Senin (3/6).
Respon SBY sendiri usai Prabowo mengatakan hal tersebut, ialah memohon kepada publik untuk tidak mengaitkan ke politik. Syamsuddin pun juga merespon dengan menuturkan.
"Bukan hanya tidak elok dan tidak relevan dengan tujuan takziah, tapi juga menyakiti hati keluarga pak SBY yang tengah berduka. Semoga pak Prabowo menyadari khilafnya," tandasnya.
Baca juga: SBY: Tolong Mengerti Perasaan Kami yang Berduka
Awalnya, Prabowo berbicara kepada awak media untuk menyampaikan duka cita atas wafatnya Ani Yudhoyono. Pertemuan tersebut berlangsung di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor.
Saat itu ditanyakan kenangan apa tentang Ibu Ani yang melekat. Prabowo awalnya mengaku banyak memiliki kenangan tentang Ibu Ani. Lalu kemudian membahas soal pilihan politik Almarhumah Ani Yudhoyono. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved