Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PUAN Maharani santer diberitakan sebagai calon terkuat ketua DPR 2019--2024. Puan digadang-gadang bisa mencetak sejarah sebagai perempuan pertama yang menjadi ketua DPR RI.
Selain di DPR, usulan agar kursi-kursi pimpinan diisi perempuan juga muncul untuk MPR. Partai NasDem menjadi salah satu yang mendukung rencana itu bisa terealisasi.
"Kita bisa menggunakan momentum politik ini untuk memecahkan beberapa rekor politik. Kita sudah punya presiden perempuan Indonesia, belum pernah punya ketua DPR perempuan. Kenapa tidak di waktu yang sama lebih maju lagi MPR juga dipimpin oleh tokoh perempuan," ujar Sekjen NasDem, Johnny G Plate, di gedung DPR, Jakarta, Selasa, (14/5).
Johnny mengatakan NasDem siap menyodorkan sosok-sosok kader perempuan terbaik bila memang dibutuhkan.
"NasDem punya tokoh- tokoh perempuan yang siap mempunyai kompetensi memadai untuk menjadi pimpinan MPR. MPR ini lembaga garda konsensus kebangsaan, jadi kita butuh tokoh yang benar-benar menjadi gardanya konsensus kebangsaan," ujar Johnny.
Johnny mengatakan belum bisa menyebutkan siapa saja yang akan diajukan NasDem sebagai sosok pemimpin perempuan di MPR. Ia ingin menunggu sampai proses penghitungan pemilu legislatif terlebih dulu selesai pada 22 Mei mendatang.
"Kan nanti melalui paket. Tapi dari NasDem ada tokoh perempuan. Kalau di MPR itu seharusnya ya sudah senior harus sudah punya kemampuan komunikasi. Karena dia melakukan komunikasi dengan rakyat," tutup Johnny. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved