Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Dari Lima Kali Survei Empat Parpol Baru Masih Tidak Lolos PT

Antara
08/1/2019 17:42
Dari Lima Kali Survei Empat Parpol Baru Masih Tidak Lolos PT
(MI/ADAM DWI )

EMPAT partai baru, yakni Perindo, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Berkarya dan Partai Garuda masih berjuang keras untuk melewati ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold sebesar empat persen.

"Dari lima kali survei dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, keempat partai ini masih di bawah empat persen," kata Peneliti senior LSI Denny JA, Ardian Sopa saat memaparkan hasil survei yang bertema "Yang Juara dan yang Terhempas: Pertarungan Partai Politik 2019, di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, hari ini.

Survei tersebut dilakukan sebanyak 5 kali, mulai Agustus hingga Desember 2018. Survei dilakukan per bulan kepada 1.200 responden dengan metode multistage random sampling. Margin of error survei ini adalah 2,9%.

Menurut dia, Partai Perindo paling menonjol dari keempat partai baru tersebut. Elektabilitas Partai Perindo masih bergerak naik turun antara 1-3 persen.

Sementara elektabilitas ketiga partai lainnya yaitu PSI, Partai Berkarya, dan Partai Garuda, selalu di bawah 1 persen atau masuk dalam kategori parnoko, partai nol koma.

"Jika menghitung peluang, Partai Perindo punya potensi lebih besar lolos PT dibandingkan dengan ketiga partai lainnya," katanya.

Secara statistik, dengan elektabilitas 1- 3 persen (elektabilitas Perindo Agustus 1,7 persen, September 1,4 perse Oktober 3 persen, November 2,2 persen dan Desember 1,9 persen), jika ditambah dengan margin of error survei 2,9 persen, maka Partai Perindo bisa mencapai batas minimal 4 persen.

Dalam kesempatan itu, Ardian menambahkan, selama masa kampanye hingga kini, ada tiga partai yang hampir tak pernah terdengar kiprahnya. Ketiga partai tersebut adalah Partai Hanura, PKPI dan PBB.

"Ketiga partai ini adalah partai lama. Namun tak ada gagasan ataupun terobosan- terobosan kampanye yang terdengar masif di publik selama 5 bulan terakhir," katanya.

Dari survei LSI Denny JA, Agustus-Desember 2018, pun menunjukan bahwa ketiga partai ini termasuk partai yang terancam tidak lolos PT. Elektabilitas ketiga partai ini dalam 5 survei terakhir LSI Denny JA masih dibawah 1 persen.

"Artinya butuh terebosan yang extraordinary dan ditambah 'keajaiban' agar ketiga partai ini bisa lolos PT 4 persen," ucapnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya