Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, terus melakukan konsolidasi merapatkan barisan untuk memenangkan pasangan calon tunggal (paslon) bupati dan wakil bupati Brebes pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Upaya itu salah satunya dilakukan di Obyek Wisata Pantai Randusanga Indah (Parin) di Desa Randusanga, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Sabtu (19/10). Di tempat ini, DPD Partai NasDem Kabupaten Brebes, menggelar deklarasi pemenangan pslon tunggal bupati dan wakil bupati Brebes, yakni Paramitha Widya Kusuma dan Wurja, yang didukung koalisi gemuk termasuk Partai NasDem.
Ratusan pendukung dan simpatisan DPD Partai NasDem, hadir dalam acara yang juga dimeriahkan dengan musik organ tunggal. Para kader simpatisan datang dari sejumlah desa di Kecamatan Brebes, yang merupakan basis massa Ketua DPD NasDem Kabupaten Brebes, yakni Subarkah Kamaludin yang menjadi calon legislatif terpilih.
Subarkah menyampaikan, bergabungnya DPD Partai NasDem untuk mendukung paslon bupati dan wakil bupati Kabupaten Brebes, Paramitha Widya Kusuma, merupakan rekomendasi dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Tengah dan DPP Nasdem. "Jadi kita harus tegak lurus dengan apa yang sudah diputuskan oleh DPW dan DPP Partai NasDem," ujar Subarkah.
Subarkah menjelaskan pihaknya sudah melakukan kampanye untuk memenangkan Paslon Mitha-Wurja, termasuk dengan menggelar deklarasi di sejumlah dewaan pimpinan cabang dan ranting Partai NasDem di seluruh Kabupaten Brebes. "Kita tentu akan terus all out untuk memenangkan paslon Mbak Mitha (sapaan Paramitha Widya Kusuma) dan Wurja,” ucap Subarkah.
Menurut Subarkah, sebagai orang pertama yang berhasil menjadi anggota legislatif dari DPD Nasdem di DPRD Kabupaten Brebes, dia juga akan memperjuangkan aspirasi masyarakat ketika mulai aktif menjadi anggota DPRD Kabupaten Brebes.
"Kita akan mendengarkan semua aspirasi masyarakat untuk kemudian diputuskan dengan pihak eksekutif agar aspirasi dari masyarakat itu bisa diimplemantasikan," jelas Subarkah didampingi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai NasDem Kecamatan Brebes, Mulyadi Kamaludin. (N-2)
Kemacetan parah sekitar tiga kilometer, terjadi dari jalan Pantura Pejagan hingga Losari, perbatasan Jawa Tengah-Jawa Barat.
VIRAL di media sosial detik-detik seorang peserta karnaval di Brebes, Jawa Tengah, terjatuh dari atas sound horeg yang berada di mobil pick up.
Ini bukti nyata kolaborasi TNI AD bersama Pemerintah Provinsi (Pemprof) Jateng, Kementerian PUPR, dan Kementerian Pertanian dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan nasional.
Diduga, para pelaku sudah menyadari kedatangan petugas.
Hingga saat ini tidak ditemukan indikasi beras oplosan di wilayah Kabupaten Brebes, dan kondisi tersebut akan terus dijaga.
program ini tetap dijalankan, sebagai komitmen dalam penguatan integritas di semua lini dan sektor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved