Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Pilkada serentak 2024 semakin dekat. Paslon Pilkada Bantul nomor urut 1, Untoro Hariadi dan Wahyudi Anggoro Hadi menanggapi pertanyaan-pertanyaan dari Gen Z terkait gagasan-gagasan yang akan dilaksanakan jika terpilih menjadi bupati dan wakil bupati Bantul.
Salah satu pertanyaan Gen Z adalah kerja-kerja yang akan dilakukan dalam 100 hari pertama. Pertanyaan itu disampaikan Koordinator Umum Aliansi Mahasiswa untuk Bantul, Ahmad Tomi Wijaya.
"Jika terpilih (menjadi bupati dan wakil bupati Bantul), apa 100 hari ke depan yang akan dilakukan?" tanya Ahmad Tomi dalam debat terbuka bertajuk "Gas-Gasan Gagasan" yang diadakan oleh Gen Z Institut di Kampoeng Mataraman, Jumat (18/10) malam.
Di hadapan sekitar 50-an mahasiswa Gen Z, calon wakil bupati Bantul, Wahyudi Anggoro Hadi menegaskan tiga janji yang akan dilakukan dalam 100 hari jika terpilih menjadi wakil bupati Bantul.
"Pertama, tidak ada lagi warga Bantul yang terjerat rentenir," kata Wahyudi yang pernah menjabat sebagai Lurah Panggungharjo 2012-2024. Untuk merealisasikan hal tersebut, pihaknya sudah bekerja sama dengan paling tidak 36 Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) untuk memindahkan hutang dari rentenir ke BMT.
Dengan cara itu, warga Bantul tidak lagi terjerat rentenir dan bisa menata keuangan mereka dengan lebih baik. Alasannya, nisbah di BMT akan dihitung bulanan yang nilainya lebih masuk akal dibanding dengan bunga di rentenir yang sangat memberatkan.
Pemerintah berperan dalam hal menyiapkan pelaporan agar ada keamanan dan kepastian hutang dapat terbayar. Di saat bersamaan, pihaknya akan membangun pusat perekonomian baru di desa-desa yang melibatkan masyarakat untuk kesejahteraan masyarakat.
Kedua, Untoro-Wahyudi berjanji akan menyelesaikan permasalahan sampah di Bantul dalam 100 hari. Wahyudi meyakini hal itu dapat dilakukan atas dasar pengalamannya mengelola sampah di Panggungharjo dari 2013 hingga 2024. "Jika ingin menyelesaikan persoalan sampah, kita harus ada upaya serius perubahan perilaku di sisi hulu dan hilir," kata dia.
Penyelesaian persoalan sampah, kata dia, membutuhkan tiga hal, yaitu kebijakan politik, partisipasi sosial, dan penggunaan teknologi. Dalam beberapa waktu yang lalu, Minggu (6/10), pihaknya telah meluncurkan Gerakan Sapu-Sapu. Gerakan ini bekerja sama dengan tim Relawan Sapu Lidi membersihkan Bantul dari tumpukan sampah liar yang selama ini diabaikan oleh pemerintah Bantul.
Hal ketiga yang akan dilakukannya dalam 100 hari pertama adalah menjadikan rumah dinas menjadi rumah rakyat. Artinya, rakyat bisa menyampaikan langsung permasalahan yang mereka hadapi agar bisa segera menemukan solusi.
Untoro-Wahyudi juga telah merancang Pancacita Bantul, yang terdiri dari Bantul Melayani, Bantul Sehat, Bantul Berdikari, Bantul Berdaya, dan Bantul Sejahtera. Kelimanya saling terkait satu sama lain untuk mewujudkan Bantul Baru Rakyat Sejahtera.
Beberapa program prioritas dari Pancacita Bantul, antara lain Satu Rumah Satu Sarjana, Satu Desa Satu Perawat Lansia, Satu Desa Satu Entrepreneur., dan Satu Desa Satu Klik (Klinik Konsultasi) Keluarga
Calon Bupati Bantul Nomor Urut 1, Untoro Hariadi mengatakan, dirinya bersama Wahyudi menawarkan sesuatu yang baru. Ia pun meyakini, tidak ada Paslon lain yang berani menjanjikan hal tersebut dalam 100 hari pertama jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bantul. (N-2)
PSU Kabupaten Tasikmalaya digelar karena Ade Sugianto telah dua kali menjabat bupati. Saat pilkada, berpasangan dengan Iip Miftahul, mereka menang.
Sarlandy Hutabarat, calon Wakil Bupati, mengucapkan terima kasih atas sambutan dan dukungan masyarakat Garoga yang ditunjukkan melalui pemberian ulos, beras, dan ikan mas, sebagai simbol
Dalam orasinya, Paltak Siburian mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang telah terbukti memberikan kontribusi nyata bagi Tapanuli Utara. Ia menegaskan agar masyarakat
RATUSAN baliho, spanduk, hingga banner kampanye calon bupati petahana Pilkada Kabupaten Tuban yang terpasang bakal ditertibkan oleh Pemerintah Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Para relawan akan menyediakan tempat sampah sementara untuk mengurangi pembuangan liar sembarangan di setiap titik pembuangan sampah liar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved