Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

8 Penyebab Bensin Motor Bebek Boros

Reynaldi Andrian Pamungkas
24/6/2025 18:00
8 Penyebab Bensin Motor Bebek Boros
Berikut Penyebab Bensin Motor Bebek Boros(freepik)

MOTOR bebek adalah jenis sepeda motor yang memiliki desain rangka semi-underbone dan biasanya dilengkapi dengan transmisi manual atau semi otomatis.

Motor ini sangat populer di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, karena irit bahan bakar, perawatannya mudah, dan cocok untuk penggunaan harian.

Berikut 8 Penyebab Bensin Motor Bebek Boros

1. Tekanan Angin Ban Tidak Sesuai

Ban yang kekurangan angin akan membuat motor lebih berat melaju, sehingga mesin bekerja lebih keras dan konsumsi bensin meningkat.

2. Karburator atau Injektor Kotor

Karburator atau injektor yang kotor akan menyebabkan pembakaran tidak efisien dan bensin jadi boros.

3. Setelan Angin dan Bahan Bakar Tidak Tepat

Pada motor karburator, setelan angin dan bahan bakar yang tidak ideal akan menyebabkan pemborosan bahan bakar.

4. Busi Lemah atau Kotor

Busi yang sudah aus atau kotor membuat percikan api lemah, sehingga pembakaran bensin tidak sempurna.

5. Rantai atau Gir Longgar dan Kering

Rantai/gir yang longgar atau kering membuat tenaga mesin tidak tersalurkan optimal, sehingga mesin bekerja lebih berat.

6. Cara Berkendara Agresif

Menarik gas secara tiba-tiba, sering ngebut-rem-ngebut-rem, atau terlalu sering ganti gigi tanpa kehalusan bisa bikin boros.

7. Oli Mesin Tidak Diganti Tepat Waktu

Oli yang kotor atau terlalu encer mengurangi pelumasan, membuat mesin cepat panas dan bekerja lebih keras.

8. Beban Berlebih dan Aksesoris Tambahan

Mengangkut beban terlalu berat atau menambah aksesoris seperti boks besar atau knalpot racing bisa menambah beban mesin.

Agar tidak terjadi hal tersebut, baiknya servis motor bebek secara berkala minimal setiap 2 bulan atau setiap 2.000 km untuk menjaga performa dan konsumsi bensin tetap optimal. (Z-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik