Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
FIAT Chrysler (FCA) mengatakan pihaknya berencana membuat daftar bisnis pembuatan robot, memberikan lebih banyak rincian tentang masa depan perusahaan robotik Comau yang berbasis di Turin, Italia.
Comau akan dipintal sesaat setelah FCA menyelesaikan merger dengan Peugeot PSA, dan sahamnya didistribusikan kepada pemegang saham grup baru. Kesepakatan itu diharapkan akan selesai pada kuartal pertama tahun depan.
FCA mengatakan bahwa mereka telah menunjuk Paolo Carmassi sebagai kepala eksekutif baru Comau untuk melanjutkan pencatatan proyek robot ini.
Selama empat tahun terakhir, Carmassi menjalankan pembuat peralatan ilmiah Malvern Panalytical, sebuah unit Spectris Inggris, dan sebelumnya bekerja selama lebih dari 20 tahun di Honeywell.
FCA juga menunjuk Alessandro Nasi, anggota dewan Exor, perusahaan induk keluarga Agnelli Italia yang mengendalikan FCA, sebagai ketua baru Comau.
Exor ditetapkan untuk menjadi pemegang saham tunggal terbesar dari grup gabungan setelah FCA bergabung dengan Peugeot PSA, dan pemegang saham teratas Comau setelah pencatatannya.
"Penunjukan itu adalah langkah maju yang signifikan bagi Comau karena mempersiapkan kehidupan sebagai perusahaan publik," kata Chief Executive FCA Mike Manley dalam sebuah pernyataan. (OL-12)
Rumah lelang Max Spann Real Estate and Auction Company menghargai mobil itu seharga US$30 ribu.
FIAT di Indonesia mengumumkan rencana untuk meluncurkan edisi terbatas di segmen premium city car FIAT 500 1957 Edition di pameran otomotif di JIExpo, Kemayoran.
Penjualan RAM 3500 sangat tergantung kondisi politik di AS.
Mereka tidak hanya peduli tentang penyebaran virus, tetapi juga tentang apakah akan ada permintaan untuk mobil di tengah krisis kesehatan.
Yang terbaru untuk mengungkap rencana ialah grup Jerman, Daimler, pembuat Mercedes Benz dan mobil pintar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved