Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMBALAP Jepang Ryo Hirakawa didaftarkan menjadi pembalap cadangan tim Alpine untuk Formula 1 musim 2025.
Sebelumnya, pembalap berusia 30 tahun tersebut telah menjalani sesi uji coba bersama tim McLaren dan Haas.
"Merupakan suatu kehormatan untuk bergabung dengan Tim Formula 1 BWT Alpine sebagai pembalap tes dan cadangan untuk musim 2025," kata Hirakawa dikutip dari laman Formula 1, Minggu (12/1).
"Seperti biasa, kesempatan uji coba mesin di Formula 1 adalah puncak bagi pembalap dan saya bersemangat untuk mengemudi di latihan bebas
1 di depan penonton, yang merupakan rumah saya, di GP Jepang, serta bekerja dengan tim yang menguji mobil sebelumnya," imbuh Hirakawa, yang memasuki kancah F1 pada 2024 sebagai bagian dari Program Pengembangan Pembalap McLaren.
Hirakawa merupakan pembalap FIA World Endurance Championship dan telah memenangkan dua gelar juara dunia pada musim 2022 dan 2023.
Peran tes dan cadangan Hirakawa di Alpine akan melibatkannya berpartisipasi dalam program Testing of Previous Cars (TPC) tim dan mendukung pengembangan mobil dan pemahaman teknis melalui simulator mereka.
Setelah latihan perdana dengan McLaren di Abu Dhabi pada tahun lalu dan penampilan di tes pascamusim dengan Haas, pembalap berusia 30 tahun itu juga akan mendapatkan pertandingan FP1 di GP Jepang pada April.
Adapun pembalap reguler Alpine, Pierre Gasly bakal memulai musim ketiganya dengan tim pada 2025, sementara mantan runner up kejuaraan F3 dan pemenang balapan F2 Jack Doohan bakal memulai debutnya bersama Alpine usai menggantikan posisi yang ditinggalkan Esteban Ocon. (Ant/Z-1)
Posisi Jack Doohan di Alpine dirumorkan akan digantikan oleh Franco Colapinto yang merupakan pembalap cadangan di tim kali ini.
Performa inkonsisten di Formula 1 musim ini menjadi salah satu kendala yang menyebabkan keretakan hubungan antara Oliver OakesĀ dengan Alpine.
Raihan tersebut adalah finis terbaik Alpine pada musim ini setelah sebelumnya mencatatkan finis terbaik pada posisi kesembilan yang ditorehkan Esteban Ocon dan Pierre Gasly.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved