Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Indonesia Mesti Bersiap Menyongsong Olimpiade Los Angeles 2028

Khoerun Nadif Rahmat
09/8/2024 19:10
Indonesia Mesti Bersiap Menyongsong Olimpiade Los Angeles 2028
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah usai meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.(AFP/Miguel MEDINA)
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari mengaku bersyukur dan memberikan penghargaan kepada semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan Kontingen Indonesia meraih dua medali emas dan satu perunggu di Olimpiade Paris 2024.

Perolehan dua medali emas lewat atlet panjat tebing Veddriq Leonardo dan atlet angkat besi Rizki Juniansyah serta satu perunggu dari atlet bulutangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, kata dia, membanggakan karena menyamai perolehan medali kontingen Merah Putih pada 32 tahun lalu di Olimpiade Barcelona 1992.

Saat itu, Tim Indonesia untuk pertama kali meraih dua medali emas lewat pasangan pebulu tangkis Susi Susanti dan Alan Budikusuma.

"Medali emas yang dihasilkan itu melalui hasil proses panjang. Dua kali lagu Indonesia Raya berkumandang di Paris bukan hanya menjadi sebuah peristiwa membanggakan namun tidak bisa dilupakan,” kata Okto, panggilan akrab Raja Sapta Oktohari, dalam keterangannya, Jumat (9/8).

Baca juga : Ibas Sampaikan Apresiasi untuk Veddriq dan Rizki Di Olimpiade Paris 2024

“Waktu di Olimpiade Rio de Janeiro 2016, saya jadi CdM (Chef de Mission) dapat satu emas, di Olimpiade Tokyo 2020, waktu CdM pak Rosan (Rosani) juga dapat satu emas. Kini, di Paris 2024, Anindya Bakrie dapat dua emas, saya rasa itu proses kebangkitan olahraga Indonesia di ajang tertinggi olahraga dunia,” tambahnya.

Secara khusus, Okto, mengucapkan terimakasih kasih kepada semua pihak yang telah mengantarkan prestasi olahraga di ajang tertinggi di Olimpiade Paris 2024, khususnya kepada masyarakat Indonesia yang telah mendoakan dan mendukung seluruh atlet yang telah berjuang menjaga Merah Putih.

Capaian dua emas dan satu perunggu sementara menempatkan Indonesia berada di peringkat ke-28. Namun, Okto mengingatkan tugas sudah menanti dalam menyongsong Olimpiade Los Angeles 2028.

“Ini bukan masalah peringkat, ini masalah jenjang untuk Indonesia menjadi lebih baik lagi. Olimpiade ini kan parameter tertinggi, kita harus sudah siap-siap proses kualifikasi. Jadi, saya ingin menghimbau diri sendiri dan semua cabang-cabang olahraga olympic number, supaya melakukan persiapan dua tahun dari sekarang. Tujuannya supaya Indonesia lebih banyak meloloskan atlet yang qualified terutama di nomor-nomor team sport, seperti negara-negara lain,” ujarnya.(M-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya