Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PELATIH tim bola voli Korea Selatan (Korsel) Red Sparks Ko Hee-jin mengaku tertarik dengan gaya bermain atlet bola voli putri Indonesia Wilda Siti Nurfadhilah.
"Ada pemain bola voli Indonesia namanya Wilda, saya menonton permainan dia dan saya tertarik," ujarnya kepada wartawan usai bersama para pemain Red Sparks bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (17/4).
Pelatih bersama tim ofisial dan pemain Red Sparks berada di Jakarta dalam rangka menjalani pertandingan melawan Tim Indonesia All Star, yang akan berlangsung di Stadion Indonesia Arena, Sabtu (20/4).
Baca juga : Wilda Inginkan Ada Pelatnas Jangka Panjang Bola Voli
Wilda pernah bermain dengan timnas voli putri Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai middle blocker itu pernah mencatatkan prestasi dengan menyabet gelar individu middle blocker terbaik pada SEA V League 2023 putaran pertama yang berlangsung di Vinh Lhuc Gymnasium, Hanoi, Vietnam.
Atlet asal Bandung itu telah menorehkan sejumlah prestasi, bahkan sudah tujuh kali membela timnas voli putri Indonesia di ajang SEA Games.
Pada September 2023, melalui laman Instagram pribadinya, Wilda mengumumkan pamit dari timnas voli putri Indonesia setelah 13 tahun membela skuad Merah Putih.
Baca juga : Positif Covid-19, Wilda Absen Bela bjb Tandamata di Pekan Keenam Proliga
Meski tertarik dengan permainan Wilda, Ko Hee-jin tidak menyatakan akan memboyong Wilda ke Red Sparks mengikuti jejak Megawati Hangestri Pertiwi, yang kini bermain untuk tim voli asal Negeri Gingseng itu.
Lebih lanjut, Ko Hee-jin mengatakan dalam menghadapi pertandingan melawan Indonesia All Star, anak asuhnya sudah berlatih dengan keras dan akan bermain dengan hati yang gembira.
Sementara itu, pemain Red Sparks asal Indonesia Megawati mengatakan akan bermain bersama rekan-rekannya di Red Sparks saat melawan Indonesia All Star.
"Saya bermain dengan Red Sparks melawan teman-teman saya, tetapi tidak apa apa," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Megawati, yang membela Red Sparks selama dua musim Liga Voli Korea memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak karena ingin merawat ibunya yang sakit.
Megawati Hangestri memutuskan tidak memperpanjang kontrak dengan Red Sparks demi merawat ibunya yang sedang sakit.
MEGAWATI Hangesti Pertiwi berhasil membawa Red Sparks ke final V-League 2024/25 setelah menyingkirkan Hillstate dalam laga dramatis di Suwon, Korea Selatan, Sabtu (29/3).
Di ronde keempat, Megawati mencatatkan 186 poin dengan tingkat keberhasilan serangan 50 persen.
Red Sparks menelan kekalahan 2-3 (21-25, 28-26, 25-15, 15-25, dan 15-9) di Chungmu Gymnasium, Daejeon.
Red Spark pun membuat acara spesial bertajuk 'Mega Day' yang digelar pada 26 Januari 2025 bertepatan dengan laga melawan Al Peppers.
Tim bola voli putri hanya mendapatkan medali perunggu di ajang SEA Games 2023, setelah menang 3-1 atas Filipina pada perebutan peringkat ketiga.
Selain Wilda, bjb Tandamata berpotensi tidak menurunkan pemain asing asal Montenegro, Nikoleta Perovic, yang baru bergabung pada putaran kedua menggantikan Yeliz Basa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved