Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEGOLF India Gaganjeet Bhullar mengawali putaran pertama BNI Indonesian Masters 2023 dengan hasil apik. Mencetak skor 63 (8-di bawah-par), pegolf berusia 35 tahun tersebut langsung memimpin klasemen sementara pada hari pertama yang berlangsung Kamis (16/11) di Royale Jakarta Golf Club.
Bhullar mengungguli peringkat kedua pegolf Amerika Serikat Paul Peterson, Phachara Khongwatmai dari Thailand, dan Honey Baisoya dari India.
Putaran pertama harus terhenti sekitar pukul 17.05 WIB lantaran cuaca buruk demi menghindari petir. Posisi Bhullar tetap tidak tergoyahkan meski empat grup pegolf lagi masih akan menyelesaikan sisa hole di hari kedua.
Baca juga : Jonathan Wijono Targetkan Masuk 4 Besar di BNI Indonesia Masters
Memulai putaran pertama dari tee 10, Bhullar langsung membukukan birdie pada hole pertama. Dia menambah dua birdie lagi pada dua hole akhir dalam sembilan hole pertama (first nine).
Peraih 10 gelar Asian Tour itu mengakui permainan cemerlangnya hari ini terbantu karena ada penyesuaian pada pukulannya.
Baca juga : Indonesian Masters Jadi Seri Penutup International Series 2023
"Saya menemukan sesuatu dengan pukulan saya di beberapa hole pertama dan terus mengulangi pukulan yang sama. Hingga akhirnya, hasilnya adalah 8-di bawah-par," ucapnya.
"Itu lebih berkaitan dengan cara saya melihat garis. Saya hanya mengubah cara saya memvisualisasikan putt. Tidak ada yang berubah dalam pukulan saya, hanya kemampuan untuk mengubah cara membaca garis dari sudut pandang yang berbeda." imbuh Bhullar.
Bhullar sementara hanya unggul dua pukulan dari Paul Peterson, Phachara Khongwatmai, dan Honey Baisoya yang sama-sama membukukan skor 65 (6-di bawah-par).
Sementara itu, dua pegolf Indonesia, Jonathan Wijono dan Elki Kow menembus 20 besar. Jonathan yang bermain di grup pertama terlebih dahulu menjadi pegolf pertama Indonesia yang mencetak skor terendah dengan 68 pukulan (3-di bawah-par).
Catatan itu menjadi skor terbaik Jonathan sepanjang empat kali keikutsertaannya di Indonesian Masters. Adapun Elki masih memiliki peluang untuk naik posisi karena menyisakan satu hole.
"Banyak pukulan (stroke) saya yang solid hari ini. Mungkin karena sejak datang di pagi hari saya sudah merasa confidence, meski tidak mau terlalu over-confidence juga. Jadi, saya berusaha main secara konservatif dan agresif di waktu yang bersamaan," kata Jonathan. (Z-5)
Swiss-Belresort Dago Heritage Bandung akan menggelar turnamen golf amal bertema "Fantasti6" pada 15 Desember 2024 di Dago Heritage Golf 1917 peringati HUT hotel ke-6.
Event golf ini berlangsung meriah, sukses dan banyak diikuti para eksekutif perbankan, BUMN, lembaga negara, eksekutif swasta dan anggota PBA.
"Target utama top 4. Cuma yaitu tadi, belajar dari tahun lalu enggak pressure diri sendiri jadi main se-enjoy mungkin, selepas mungkin."
BNI Indonesian Masters presented by TNE akan diikuti para pegolf elite dari Asian Tour dan dunia internasional, serta para pegolf terbaik nasional.
Masuknya Indonesian Masters 2022 ke dalam International Series, membuat turnamen tersebut bergabung dengan jajaran kompetisi elite berhadiah jutaan dolar.
Sejumlah pegolf top dunia akan memanaskan persaingan pada turnamen berhadiah total US$1,5 juta. Seperti, Lee Westwood, Jazz Janewattananond dan Anirban Lahiri.
Meski tak mematok target spesifik, sejumlah wakil Indonesia bertekad bisa mencatatkan hasil terbaik pada turnamen yang juga diikuti pegolf top dunia.
Menurutnya, kompetisi internasional ini tidak hanya menggaet golfer, namun juga menggaet pariwisata di Indonesia.
TURNAMEN golf BNI Indonesian Masters akan kembali diselenggarakan. Kejuaraan golf profesional internasional terbesar di Indonesia itu akan menjadi penutup International Series 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved